Diwarnai Hujan Gol dan 2 Kartu Merah, PSPS Pekanbaru Takluk di Markas FC Bekasi City

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kejuatan terjadi pada laga lanjutan Liga 2 di Stadion Purnawarman, Purwakarta, Jabar - markas FC Bekasi City pada Kamis sore (15/11/2024). PSPS Pekanbaru takluk dengan skor 4 - 3.

Disebut mengejutkan karena hingga menit 88, PSPS Pekanbaru unggul dengan skor 3 - 1. Namun, hanya selama 7 menit, tuan rumah mencetak 3 gol dan membalikkan keadaan menjadi 4 - 3.

PSPS Pekanbaru pun pulang dengan tangan hampa. Sedangkan tuan rumah FC Bekasi City menjaga kesempurnaan di kandang yang tidak pernah kalah.

PSPS Pekanbaru sudah unggul menit 16 lewat Jhon Mena. Hingga babak I selesai, keunggulan PSPS 1 - 0 terjaga.

Dimensi 36 sendiri, tuan rumahbsudah harus bermakn dengan 10 pemain. Sebab sang kiper, Cahya Supriadi disusur wasit wasit melanggar Jhon Mena. Khon pun harus ditarik keluar akibat cedera sata itu.

Keunggulan junlah pemain dimanfaatkan PSPS di babak kedua. Arsan makarin yang masuk menggantikan Jhin bisa menggantikan keunggulan di menit 57. Skor 2 - 0 buat PSPS Pekanbaru.

Menit 67, FC Bekasi City sempat memangkas jarak menjadi 2 - 1 lewat gol Mertua Sanden.

Petaka bagi PSPS Pekanbaru. Menit 72 seorang pemainnya  Rian Ramadhan diusir wasit karena menerima kartu 2 kuning sekaligus di laga itu.

Dengan keadaan junlah pemain yang berimbang, PSPS Pekanbaru sempat menjauh lewat gol Arsan Makarin menit 88. Kedudukan 3 - 1 buat PSPS.

Namun FC Bekasi City erus mengejar. Selang 1 menit, tepatnya nanti 89, Muhammad Rafli Asrul memperkecil ketertinggalan menjadi 3 - 2.

Thiago Rodrigues Da Silva menyamakan keduskna menjadi 3 - 1 di masa injury time, tepatnya menit 90+1. Dipenghujung tambahan waktu, Mertua mencetak gol kemenangan FC Bekasi City menit 90+5.

Pelatih PSPS Pekanbaru, Aji Santoso mengaku sangat menyayangkan hasil akhir ini. Terlebih timnya sudah unggul lebih dulu.

Sangat disayangkan tidak bisa mempertahankan kemenangan. Padahal sudah unggul 3 - 1," kata Aji Santoso usai pertandingan.

Dikatakannya, Slsaat unggul ua sempat berpesan pada pemainnya. Mental pemain sangat menentukan dalam kondisi seperti ini.

"Pemain saya sedikit lengah sehingga lawan bisa cetak gol," ujarnya.

Dengan kekalahan ini, PSPS Pekanbaru harus rela kehilangan posisi puncak klasemen sementara group I. Bahkan bisa melorot lebih disalin tim lainnya seperti Persiraja.

(Tribunpekanbaru.com/ Palti Siahaan)