Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sekeluarga Tewas di Kediri

Geger Sekeluarga Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kediri, 3 Jasad Tergeletak di Rumah, Dibunuh?

Sekeluarga tewas di Kediri. Saat ditemukan, kondisi ketiga jasad dalam keadaan bersimbah darah di rumah mereka.

Editor: Muhammad Ridho
SURYA.CO.ID/Isya Anshori
Suasana rumah korban satu keluarga ditemukan tewas bersimbah darah di Dusun Gondang Legi, Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Kamis (5/12/2024). 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Warga Dusun Gondang Legi, Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur digegerkan dengan penemuan tiga jasad yang masih satu keluarga pada Kamis (5/12) pagi.

Saat ditemukan, kondisi ketiga jasad dalam keadaan bersimbah darah di rumah mereka.

Adapun ada satu korban yang berhasil diselamatkan meski kini kondisinya kritis.

Tiga jasad yang ditemukan terdiri dari ayah, ibu, dan anak sulungnya yang masih duduk di bangku SMP.

Mereka adalah Agus Komarudin (38), istrinya Kristiani (34), yang keduanya berprofesi sebagai guru, serta anak mereka, Christian Agusta Wiratmaja (9).

Minatun, salah satu warga setempat, mengungkapkan bahwa dirinya mengetahui penemuan tragis tersebut sekitar pukul 10.00 WIB.

Begitu informasi menyebar, lokasi kejadian satu keluarga tewas langsung dipenuhi oleh warga yang ingin menyaksikan peristiwa tersebut.

"Warga menduga, kematian sekeluarga ini akibat penganiayaan yang berujung pada pembunuhan," kata Minatun.

Hal senada diungkapkan oleh oleh Karsiman (71), warga setempat lainnya, menambahkan bahwa setelah kejadian, mobil milik korban, sebuah Avanza putih, diketahui hilang dari lokasi.

 Meskipun belum bisa memastikan adanya perampokan, ia menyebut satu mobil hilang usai kejadian. 

"Mobil Avanza putih hilang," ujarnya.

Terpisah, Kapolsek Ngancar AKP Chardi Kukuh Wicaksono menjelaskan kronologi penemuan korban yang dimulai ketika seorang saksi mendatangi rumah korban untuk mengecek kondisi mereka.

Agus, yang merupakan guru di SDN Babatan 1, seharusnya kembali mengajar pada Kamis setelah izin satu hari pada Rabu.

"Ketika saksi mengetuk pintu rumah korban, tidak ada respons," bebernya. 

Saksi kemudian meminta bantuan keluarga korban. Supriono, salah seorang anggota keluarga, mencoba melihat ke dalam melalui jendela kamar dan menemukan bercak darah di atas kasur.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved