Berita Viral

VIRAL 8 Pendaki Gunung Slamet Tinggalkan Temannya yang Hipotermia: Diberi Sanksi Lima Tahun

Delapan pendaki asal Kecamatan Salem dan Kersana, Kabupaten Brebes, Jateng, diketahui melakukan pendakian tektok

KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA
Ilustrasi Gunung Slamet di Jawa Tengah. Pendaki di-blaclist gara-gara tinggalkan teman yang hipotermia di Gunung Slamet. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kasus seorang pendaki yang mengalami hipotermia dan ditinggalkan rombongannya di Gunung Slamet via jalur Permadi Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah (Jateng) menjadi sorotan.

Buntut kejadian itu, delapan pendaki asal Brebes di-blacklist selama lima tahun dari jalur pendakian tersebut.

Ketua Divisi Adventure Permadi Guci Faisal mengatakan, keputusan blacklist ini diambil karena para pendaki itu menyalahi peraturan pendakian.

Salah satunya, cuma membawa sedikit logistik.

 

"Kemudian yang fatal dari rombongan pendaki ini karena meninggalkan satu temannya yang mengalami hipotermia dan menitipkan ke rombongan pendaki lain," ujarnya, Minggu (29/12/2024), dikutip dari Tribun Jateng.

Faisal menuturkan, keputusan blacklist sesuai dengan aturan Basecamp Permadi Guci.

"Ketika mendaki ke Gunung Slamet maka dilarang meninggalkan rombongan bagaimanapun kondisinya.

Rombongan pendaki tektok asal Brebes ini kami blacklist atau dilarang melakukan pendakian via jalur Permadi Guci selama lima tahun.

Semuanya kami blacklist delapan orang," ucapnya.

Kronologi Pendaki Gunung Slamet Hipotermia Ditinggal Teman

Peristiwa ini bermula pada Senin (23/12/2024) sekitar pukul 14.00 WIB, ketika tim Basecamp Permadi Guci menerima laporan dari pendaki lain mengenai pendaki yang mengalami masalah di Pos 4.

Delapan pendaki asal Kecamatan Salem dan Kersana, Kabupaten Brebes, Jateng, diketahui melakukan pendakian tektok, yaitu mendaki dan turun gunung dalam satu hari tanpa bermalam.

Menurut Faisal, para pendaki itu hanya membawa makanan ringan dalam jumlah sedikit, gas portable sudah habis, dan bekal nasi bungkus masing-masing dua porsi juga sudah habis.

Ketika diinterogasi petugas, tujuh pendaki tektok itu tidak mengakui telah meninggalkan teman mereka.

Namun setelah didesak, mereka akhirnya mengaku.

Tim Basecamp Permadi Guci segera mengirimkan lima orang untuk menjemput pendaki yang ditinggalkan di Pos 4.

Evakuasi dimulai pukul 19.30 WIB, dan tim berhasil membawa pendaki tersebut turun dengan selamat.

Viral, Video Pendaki Slamet Hipotermia Ditinggal Teman

Kasus ini menjadi viral setelah sebuah video diunggah di media sosial.

Banyak warganet menyayangkan tindakan rombongan pendaki tersebut.

Faisal mengimbau para pendaki, khususnya pendaki tektok yang mendaki via jalur Permadi Guci, untuk mematuhi prosedur operasional standar pendakian, seperti membawa perbekalan dan peralatan yang memadai.

Hal tersebut perlu dilakukan karena cuaca di Gunung Slamet belakangan ini sering berubah-ubah.

"Sementara waktu pendakian tektok ke Gunung Slamet via Permadi Guci ditutup.

Sedangkan untuk kondisi pendakian, saat ini aman khususnya yang nge-camp. Kalau untuk pendaki tektok, sementara kami larang karena cuaca di atas kurang kondusif dan biasanya kurang persiapan," ungkapnya.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved