Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

Ngerinya Emak-emak di Bali Siksa Seorang Pria, Pakai Setrika, Korek Api dan Tali, Korban Tewas

Kondisi jasad korban saat ditemukan sungguh mengerikan. Luka melepuh di bagian punggung adalah bukti nyata

Editor: Budi Rahmat
Tribun Bali/ Muhammad Fredey Mercury
BARANG BUKTI - Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi (dua dari kiri) menunjukkan barang bukti alat yang digunakan pelaku untuk menganiaya Pande Gede Putra, dalam pers release yang digelar Kamis (13/2/2025) 

Pada bibir dan wajah korban terdapat luka gores dan lebam karena hantaman benda tumpul.

Polisi menangkap tiga orang perempuan yang diduga bertanggung jawab atas kematian korban. Mereka adalah OSM (38), OP (38), dan GALY (57).

Ketiganya ditangkap di Kota Denpasar pada Sabtu (8/2/2025). Kata Widwan, sebelum tewas, korban sempat disekap dan disiksa oleh OSM dan OP. Keduanya adalah orang suruhan GALY.

Penyiksaan itu dialami korban sejak 20 Januari hingga tewas pada 2 Februari 2025.

Terjadi di kos yang ditempati OSM dan OP di Desa Pemecutan Kelod, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.

"Motifnya adalah masalah utang. Korban memiliki utang dengan ketiga tersangka," ujar dia.

"Tersangka OSM dan OP menganiaya korban hingga meninggal dunia. Hal itu juga atas perintah tersangka GALY untuk menekan korban agar mengembalikan uangnya," kata dia.

Tersangka OSM dan OP lalu membuang mayat korban di hutan Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng, pada Senin (3/2/2025) dinihari.

Mayat tersebut diangkut menggunakan mobil Honda Brio kuning yang disewa tersangka GALY.

Kasus ini tentu saja jadi pelajaran bagi kita semua. Bahwa aksi keji hanya akan membuat seseorang itu tersiksa.(*)

( Tribunpekanbaru.com )

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved