Ular Piton 3 Meter Lebih di Dumai Selatan Ditangkap Usai Makan 2 Ekor Ayam Warga di Kandang
Saat diamankan oleh warga di Dumai, ular piton tersebut tengah beristirahat diduga telah memakan ayam milik warga.
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Theo Rizky
TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Memasuki musim penghujan tentunya menjadikan lingkungan disekitar rumah menjadi lembab terlebih rumah yang berdekatan dengan hutan atau semak belukar membuat warga harus ekstra waspada terhadap hewan-hewan melata.
Seperti yang terjadi di rumah salah satu warga Dumai Selatan tepatnya di Jalan Sidorejo Ujung, pada Kamis (20/3/2025) dimana warga berhasil menangkap seekor ular Piton dengan panjang sekitar 3 Meter lebih
Ular Piton tersebut ditemukan warga di kandang ayam milik Sri warga Dumai Selatan.
Saat diamankan oleh warga, ular piton tersebut tengah beristirahat diduga telah memakan hewan ternak ayam hingga dua ekor, hal tersebut diperkuat dengan kondisi perut ular yang membesar saat ditangkap oleh Warga.
Efendi Sitompul warga yang berani menangkap ular Piton sepanjang 3 Meter dari rumah Sri mengaku bahwa penangkapan ular Piton di Rumah Sri ini sudah ke 7 kalinya dilakukan.
"Sudah sering bang, jadi ibu Sri ini selalu menghubungi saya kalau ada ular yang masuk ke Rumahnya, dan pagi tadi saya dihubungi oleh buk Sri katanya ada ular di kandang ayamnya," kata Efendi rekan Sri.
Efendi mengaku untuk ukuran ular yang berhasil diamankan ini sekitar 3 Meter lebih dan ini merupakan ular yang besar dan panjang, dan sempat agak kesulitan untuk mengamankannya.
Ia menerangkan, saat diamankan memang kondisi ular sudah memakan hewan ternak karena terlihat dari perut ular sudah membesar.
"Saya bersama kawan tadi bang tangkap ularnya nya, Kami tarik dari kandang ayam, sempat melakukan perlawanan tapi saya berhasil menangkap kepalanya dan saya masukan ke karung dan kami lepaskan ke hutan tempat habitatnya bang," ungkapnya
Sementara, Camat Dumai Selatan Wahyu mengimbau warganya untuk tetap waspada terhadap hewan hewan melata di musim penghujan saat ini.
"Bagi warga yang berdekatan dengan area semak belukar atau pepohonan agar berhati hati terlebih memiliki hewan ternak, kalau ada hal yang mencurigakan segera hubungi Kami atau Damkar," pesannya
(Tribunpekanbaru.com/Donny Kusuma Putra)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.