Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Nasional

Bupati Minta Tolong, 6 Guru Tewas Dibakar Dalam Insiden Pembakaran Gedung Sekolah di Papua

Inilah identitas 6 guru tewas dibakar OPM dalam insiden pembakaran gedung SD YPK Anggruk, Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (21/3/2025). 

Editor: Muhammad Ridho
HO/Kompas.com
SEKOLAH DIBAKAR - Nampak sekolah yang diduga dibakar oleh KKB di wilayah Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (21/3/2025). 

Aparat keamanan terus berupaya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan mengambil tindakan yang diperlukan. 

Elkius Kobak diduga jadi pelaku

Hingga saat ini, belum ada informasi pasti mengenai kelompok OPM yang bertanggung jawab atas serangan ini.

Namun dugaan mengarah kepada Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Elkius Kobak dan Kopi Tua Heluka. 

Elkius Kobak salah salah satu Panglima OPM yang bertugas di Komando Daerah Pertahanan (Kodap) XVI Yahukimo.

Alkius Kobak juga atasan dari pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, Temianus Magayang, yang pernah diamankan oleh tim gabungan Satgas Nemangkawi.

Elkius Kobak diketahui menjadi dalang di beberapa kasus tewasnya warga sipil hingga anggota TNI-Polri.

Pada Juli 2022, anak buah Elkius Kobak menjadi pelaku utama pembunuhan dan pemenggalan terhadap warga sipil bernama Aziz di lokasi tambang ilegal di Distrik Awimbon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

"Pelakunya adalah anak buah pimpinan Elkius Kobak. Pelaku pembunuhannya Bocor Sobolim," kata Kombes Faizal Ramadhani, Kamis (21/7/2022), yang saat itu menjabat sebagai Direskrimum Polda Papua.

Tak hanya itu, di tahun 2023, pasukan Elkius Kobak juga menyerang anggota Dandim 1715/Yahukimo dan anak buahnya di Distrik Dekai.

Dalam aksi penembakan yang terjadi pada 1 Maret 2023, Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Inf JV Tethool; beserta Pratu NS dan Sertu RS; mengalami luka.

Sementara, satu anak buah Dandim lainnya, Pratu LW, tewas.

Elkius Kobak pun mengklaim pihaknya yang bertanggung jawab atas serangan itu.

"Kami TPNPB-OPM Kodam XVI di bawah pimpinan Elkius Kobak bertanggung jawab atas penyerangan terhadap anggota TNI di Kabupaten Yahukimo," ujarnya lewat keterangan tertulis, Kamis (2/3/2023).

Beberapa hari setelah serangan terhadap Dandim 1715/Yahukimo, Elkius Kobak mengeluarkan ancaman terhadap aparat TNI-Polri.

Ancaman itu disampaikan Elkius Kobak saat tim gabungan TNI-Polri melakukan penyisiran di Kabupaten Yahukimo.

Elkius Kobak mengancam akan menyerang warga non-Papua jika anggota TNI-Polri masih terus melakukan penyisiran.

"Saya akan masuk ke kota dan serang orang non-Papua yang ada di Yahukimo," tegas dia dalam video yang diterima Tribun-Papua.com, Senin (6/3/2023).

( Tribunpekanbaru.com )

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved