Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Harga Karet di Kuansing Riau Terjun Bebas Usai Tembus Rekor Tertinggi

Pada bulan ini, harga karet di tingkat lelang hanya Rp 13.850 per kilogram. Padahal pada bulan sebelumnya, harga karet mencapai Rp 15.735 per kilo

Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Sesri
Foto dok Disbunnak Kuansing
Aktifitas tempat pelelangan karet di Kabupaten Kuantan Singingi. 

TRIBUNPEKANBARU.COM,KUANSING - Harga karet di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) terjun bebas setelah tembus rekor tertinggi.

Pada bulan ini, harga karet di tingkat lelang hanya Rp 13.850 per kilogramnya.

Padahal pada bulan sebelumnya, harga karet mencapai Rp 15.735 per kilogramnya yang menjadi rekor tertinggi.

Bahkan harga di kisaran Rp 15 ribuan itu bertahan hingga beberapa bulan.

"Jatuhnya harga karet dimulai sejak pasca lebaran kemarin," ujar Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten Kuansing Andriyama Putra, Minggu (27/4/2025).

Baca juga: Harga Karet di Kuansing Capai Rekor Baru, Rp 15.735 per Kilogram

Baca juga: Intensitas Hujan Tinggi, Produksi Karet di Kuansing Riau Anjlok

Anjloknya harga karet membuat petani memilih enggan menyadap pohon karetnya.

Hal itu terlihat dari rata-rata produksi harian petani karet yang hanya sekitar 10 ton.

"Ada yang tak menyadap dan ada juga yang menahan produksinya hingga harga relatif stabil," ujar Andriyama.

Ia menduga anjloknya harga karet disebabkan kebijakan tarif impor AS yang diterapkan terhadap komoditas karet dan produk turunannya.

Ia pun berharap dinamika tersebut segera berakhir sehingga harga karet lokal kembali stabil.

"Jika harga karet semakin anjlok, kita khawatir akan berdampak buruk bagi petani lokal," ujar Andriyama.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved