Seluruh Jamaah Calon Haji Riau Sudah Berada di Makkah, Siap Jalani Puncak Ibadah Haji di Armuzna

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU – Seluruh jamaah calon haji (JCH) asal Provinsi Riau kini telah tiba di Kota Makkah Al-Mukarramah, Jumat (23/5/2025).

Dengan bergeraknya Kloter BTH 13 dari Madinah pada hari ini, yang merupakan gabungan jamaah dari Provinsi Riau dan Jambi, maka resmi seluruh kloter jamaah haji Riau telah berada di Makkah. 

Sebelumnya, jamaah dari Kloter 3 hingga Kloter 11 telah lebih dulu tiba dan menyelesaikan rangkaian ibadah di Kota Madinah. 

Mereka kini tengah mempersiapkan diri untuk puncak pelaksanaan ibadah haji, yakni wukuf di Arafah, dilanjutkan dengan mabit di Muzdalifah dan Mina (Armuzna).

Baca juga: Tiga Ribu Lebih Jamaah Haji Riau Sudah Berada di Makkah, 1 Meninggal Dunia 

Baca juga: UPDATE Terkini JCH Pelalawan, Jemaah Jalani Shalat Wajib di Masjidil Haram Mekkah Jelang Musim Haji

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Riau, Defizon, mengonfirmasi bahwa proses keberangkatan seluruh kloter berjalan lancar tanpa hambatan berarti.

"Alhamdulillah, hari ini Kloter BTH 13 yang merupakan gabungan jamaah dari Riau dan Jambi sudah bergerak menuju Makkah dari Madinah. Dengan demikian, seluruh jamaah asal Riau sudah berada di Makkah untuk mempersiapkan diri menghadapi Armuzna," ujar Defizon, Jumat (23/5/2025).

Hingga saat ini, total ada 3.999 jamaah asal Riau yang menjalani ibadah haji di Tanah Suci. Mereka tersebar dalam beberapa kloter yang berangkat dari Embarkasi Batam (BTH), mulai dari Kloter 3 hingga Kloter 13.

Defizon menjelaskan bahwa seluruh jamaah dalam kondisi cukup stabil. Tim kesehatan terus memantau kesehatan para jamaah agar tetap prima menjelang puncak ibadah.

"Cuaca di Makkah cukup panas untuk itu kami imbau jamaah untuk banyak minum, menjaga pola makan, menghindari aktivitas berat di luar ruangan, dan selalu mengenakan pelindung kepala," pesannya.

Sebagai bagian dari persiapan menjelang Armuzna, para jamaah juga mendapatkan bimbingan manasik haji lanjutan yang dipimpin oleh petugas pembimbing ibadah di masing-masing kloter. 

Bimbingan ini penting agar jamaah memahami dengan baik tata cara pelaksanaan ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

Namun demikian, terdapat kabar duka dari Kloter 4, di mana seorang jamaah asal Riau dilaporkan wafat di Makkah beberapa hari lalu. Almarhum telah dimakamkan di Makkah sesuai prosedur yang berlaku.

"Kami turut berduka atas wafatnya satu jamaah dari Kloter 4. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ucap Defizon.

Ia juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras para petugas kloter, tim kesehatan, serta para ketua rombongan yang terus mendampingi dan menjaga jamaah selama di Tanah Suci.

"Semoga seluruh jamaah diberikan kesehatan, kekuatan, dan kelancaran dalam menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji, serta kembali ke tanah air dalam keadaan selamat dan meraih predikat haji mabrur," katanya. (TribunPekanbaru.com/Syaiful Misgiono)