Timnas Indonesia
Elkan Baggott Pilih Klub Dibanding Timnas Timnas Indonesia, Erick Thohir Imbau Netizen Tak Membully
Ketum PSSI Erick Thohir mengimbau netizen untuk menghentikan membuly atau mengejek Elkan Baggott yang tak mau bela Timnas Indonesia
TRIBUNPEKANBARU.COM - Inilah momen Ketua Umum PSSI, Erick Thohir meminta netizen Indonesia tidak menyerang Elkan Baggott terkait tak main bersama Timnas Indonesia.
Menurut Erick Thohir, masing-masing pemain punya keputusan. Dan apa yang diputuskan oleh Elkan Baggott adalah keputusan yang sudah dipertimbangkan.
Karena itu, Erick meminta jangan membully Elkan Baggott dan biarkan ia punya pilihan untuk karirnya. Namun, tentu saja PSSI menaunggunya untuk bisa membela Timnas Indonesia.
Baca juga: Malaysia Tak Respon Undangan Latih Tanding, dengan Timnas Indonesia, Erick Thohir Beberkan Fakta Ini
Harapan tersebut disampaikan Erick Thohir mengingat besarnya harapan agar Elkan Baggott bisa membela Timnas Indonesia
Ya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengutarakan bahwa warganet harus menghargai segala keputusan yang diambil bek Elkan Baggott terkait Timnas Indonesia.
Elkan Baggott terakhir membela Garuda pada Piala Asia 2023 di mana pertandingan terakhirnya adalah partai 16 besar kontra Australia pada Januari 2024.
Ia sempat diproyeksikan bergabung dengan skuad U23 yang akan bertanding melawan Guinea di playoff Olimpiade yang bergulir di Clairefontaine, Perancis, tetapi hal tersebut urung terwujud.
Sejak itu, Elkan menghilang dari tim asuhan Shin Tae-yong dan juga Patrick Kluivert di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kini.
Ketidak hadirannya menimbulkan isu-isu liar terkait apa yang terjadi dengan bek berusia 22 tahun tersebut. Apalagi, ia tampil konsisten dan rutin bersama Blackpool di kasta ketiga sepak bola Inggris.
Erick Thohir mengutarakan bahwa publik harus menghargai apapun keputusan Elkan dan harus menahan diri dari memojokkan sang pemain.
"Masing-masing pemain punya pilihan. Ketika Elkan Baggott memprioritaskan untuk pribadi dan klubnya, kita tak boleh nyinyir," tutur Erick Thohir.
"Tak boleh dzalim atau memojokkan dia."
Baca juga: Drawing Piala Asia U23 2026, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Korea Selatan, Makau dan Laos
"Elkan juga pernah berjasa untuk timnas kita. Biarkan mereka berkarier."
Menurut Erick, Timnas sangat terbuka terhadap kembalinya Elkan tetapi ini juga harus tergantung dari kebutuhan tim kepelatihan.
"Kalau nanti memang suatu hari dia kembali tetapi juga tim kepelatihan kita mau menerima, saya apresiasi dengan Patrik Kluivert yang langsung menelepon," ujar Erick menambahkan.
"Tetapi tentu ada pilihan, tidak ada apa-apa."
"Saya mohon para netizen, suporter, ketika ada pilihan-pilihan seperti ini jangan juga pemain kita sendiri dibully kasihan. Mereka juga masing-masing punya pilihan pribadi."
Alasan Elkan Baggott Tak Dipanggil
Pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyampaikan bahwa dirinya telah melakukan komunikasi dengan Elkan Baggott.
Ia juga memahami alasan di balik keputusan pemain berusia 22 tahun tersebut untuk tidak menerima panggilan dari tim Garuda.
Dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari saluran YouTube timnas Indonesia di Jakarta, Kluivert menjelaskan bahwa Baggott memilih untuk tidak dipanggil karena ingin memastikan dirinya mendapatkan waktu bermain yang cukup di klubnya, Blackpool.
"Saya sudah berbicara dengannya sebelum pertandingan melawan Australia dan Bahrain."
"Dia mengungkapkan ketakutannya kehilangan posisi di klub tempatnya bermain."
"Oleh sebab itu, dia memutuskan untuk tidak dipanggil. Sekarang, ada pemain lain di posisinya yang tampil baik dan mampu menunjukkan kemampuan mereka," jelas Kluivert.
Baggott telah mencatatkan 20 penampilan dan satu assist untuk Blackpool di musim ini.
Kontribusinya membantu tim tersebut menyelesaikan musim di posisi kesembilan di klasemen akhir League One dengan perolehan 67 poin.
Saat ini, Baggott kembali ke klub asalnya, Ipswich Town, yang pada musim ini terdegradasi ke Championship setelah berada di posisi 19 dengan 22 poin di Premier League.
Bek tengah yang memiliki tinggi 1,96 meter ini sudah lama tidak memperkuat timnas Indonesia.
Ia telah tampil sebanyak 22 kali untuk tim Garuda, namun penampilan terakhirnya terjadi lebih dari setahun yang lalu saat menghadapi Australia di babak 16 besar Piala Asia 2023 pada Januari 2024.
Di kesempatan yang sama, Kluivert juga memberikan informasi terkini mengenai Ragnar Oratmangoen yang tidak masuk dalam skuadnya karena mengalami infeksi.
"Saya sudah berbicara dengan Ragnar dan sayangnya dia tidak bisa bergabung karena ada infeksi di lututnya."
"Hal ini menjadi kekecewaan bagi saya, tim kami, dan tentu saja untuk dirinya sendiri," tutur Kluivert.
Update Terbaru Ranking FIFA, Indonesia Makin Dikejar Malaysia, Turun Usai Lawan Lebanon |
![]() |
---|
SKOR AKHIR Indonesia vs Lebanon pada FIFA Matchday 2025, Skuat Garuda Tak Mampu Cetak Gol |
![]() |
---|
Vietnam Ketar Ketir usai Indonesia Hancurkan Taiwan 6-0, Nyaris Disalip di Ranking FIFA Terbaru |
![]() |
---|
TV yang Tayangkan Timnas Indonesia vs Laos di Kualifikasi Piala Asia U23, Kickoff Pukul 19.30 WIB |
![]() |
---|
Dipanggil Patrick Kluivert, Ternyata Prestasi Adrian Wibowo tak Main-main, MLS Next Pro Best XI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.