Gara-gara Diduga Diejek Pendek, Lionel Messi Mengamuk dan Menanduk Pemain Mesir

TRIBUNPEKANBARU.COM - Inilah momen Lionel Messi mengamuk kepada pemain asal Mesir yang bernama Yasser Ibrahim. 

Mengamuknya Messi diduga karena ada ejekan yang membuatnya terprovokasi hingga melakukan hal yang ganas.

Wasit tidak melihatnya. Namun sebuah rekaman video telah viral saat Lionel Messi terlihat menanduk pemain lain.

Baca juga: Mutilasi di Pariaman: Nekat, Pakai Parang SJ Mutilasi Tubuh Korbannya, Ia Lakukan di Dalam Kebun

Dan aksi tersebut telah membuat publik menyorot bagaimana Messi melakukan itu hingga banyak pula yang bertanya.

Mengapa Messi begitu emosi hingga membuat dirinya menaduk sang pemain ?

Ya, sebuah Kontroversi mengenai insiden antara Lionel Messi dan Yasser Ibrahim masih hangat diperbincangkan seiring dengan berlangsungnya Piala Dunia Antarklub 2025.

Kejadian ini sudah sekitar seminggu berlalu setelah Inter Miami memulai turnamen dengan menghadapi Al Ahly.

Pertandingan Al Ahly vs Inter Miami yang berakhir imbang tanpa gol 0-0 tersebut digelar pada tanggal 14 Juni 2025 di Stadion Hard Rock, Amerika Serikat.

Insiden menarik terjadi saat Messi beradu kepala dengan bek Al Ahly, Yasser Ibrahim.

Messi terlihat sangat agresif saat menanduk Yasser sambil mengucapkan sesuatu. Kedua pemain pun harus dipisahkan untuk menghindari bentrokan lebih lanjut.

Dalam situasi serupa, biasanya tindakan seperti ini dapat berujung pada sanksi dari wasit, seperti kartu kuning atau merah, tergantung dari beratnya insiden tersebut.

Namun, Messi tidak mendapatkan sanksi apapun karena insiden ini tidak terlihat oleh wasit, seperti yang dilaporkan oleh media Argentina, Tyc Sports.

Setelah pertandingan, banyak spekulasi muncul mengenai alasan di balik kemarahan Messi.

Beberapa dugaan menyebutkan bahwa Yasser mungkin melakukan provokasi dengan meledek tinggi badan Messi, yang memang lebih pendek dibandingkan dengan Yasser.

Sebuah foto menunjukkan Yasser meletakkan tangannya di dada tepat di depan Messi, yang dianggap sebagai bentuk ejekan terhadap postur sang megabintang.

Yasser kemudian memberikan pernyataan mengenai insiden tersebut. Ia mengklaim bahwa adu kepala itu hanyalah bagian dari dinamika pertandingan.

Dia menegaskan bahwa tidak ada niat untuk menghina Messi dalam aksi tersebut.

"Saya bukan yang melakukan kesalahan," ungkapnya dalam wawancara dengan Al Masry Al Youm.

"Yang terjadi hanyalah ketegangan sementara dalam suasana pertandingan. Semuanya berakhir setelah peluit akhir dibunyikan."

"Messi adalah legenda, dan setiap pemain di dunia sangat menghormatinya. Tetapi sepak bola adalah permainan menarik yang kadang-kadang memicu emosi."

"Tidak ada yang melampaui batas penghormatan saya untuknya," tutur Yasser.

Setelah insiden tersebut, Messi menunjukkan performa yang luar biasa di pertandingan berikutnya dengan mencetak gol penentu kemenangan untuk Inter Miami melawan Porto pada Kamis, 19 Juni 2025.

Gol tendangan bebas Messi membawa Inter Miami menang 2-1 atas Porto.