Sejumlah Persoalan Kota Masih Jadi PR, Wako Pekanbaru Sebut Tidak Bisa Tuntas Secara Instan

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Sejumlah persoalan Kota Pekanbaru masih menjadi Pekerjaan Rumah (PR). Persoalan itu di antaranya menuntaskan banjir, perbaikan jalan rusak hingga membenahi pengelolaan sampah.

Semua itu jadi catatan tersendiri pada momen HUT ke-241 Pekanbaru. Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho menyadari bahwa menuntaskan semua persoalan tidak bisa secara instan.

"Penanganan banjir, jalan berlubang dan lainnya semuanya tidak bisa tuntas dengan instan," paparnya kepada Tribunpekanbaru.com usai menghadiri Rapat Paripurna HUT Pekanbaru, Senin (23/6/2025).

Menurutnya, semua itu butuh proses dan butuh anggaran yang tidak sedikit untuk menuntaskan persoalan Kota Pekanbaru. Ia berjanji satu persatu persoalan ini bakal dituntaskan agar Kota Pekanbaru bisa lebih baik.

"Pekanbaru hari ini, juga sudah mulai membenahi persoalan sampah. Kita berupaya agar Kota Pekanbaru Zero Sampah," ujarnya.

Agung menyebut bahwa untuk ke depan pengelolaan sampah dari lingkungan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Muara Fajar II bakal dikelola oleh Lembaga Pengelola Sampah (LPS). Ia menyebut bahwa TPS sudah terbentuk di hampir semua kelurahan.

Ada rencana sampah di TPA Muara Fajar II nantinya tidak cuma menumpuk. Ia menyampaikan bakal ada pihak membantu pengelolaan sampah di TPA.

"Kami menilai pemutusan kontrak dengan pihak operator beberapa waktu lalu adalah keputusan terbaik," jelasnya.

Agung menyebut bahwa pemerintah kota juga berusaha menjemput anggaran di pemerintah pusat. Anggaran ini tentu untuk menunjang proses menuntaskan persoalan kota.

(Tribunpekanbaru.com/ Fernando Sikumbang)