Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Info Bisnis Sawit Riau

Harga TBS Sawit Plasma Riau Pekan Kedua Juli Tembus Rp3.297 per Kg

Pemerintah Provinsi Riau menetapkan harga pembelian TBS kelapa sawit untuk mitra plasma pada periode 9 hingga 15 Juli 2025.

Penulis: Alex | Editor: Ariestia
Foto/Ist
TBS - Riau menetapkan harga pembelian TBS kelapa sawit untuk mitra plasma pada periode 9 hingga 15 Juli 2025. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau menetapkan harga pembelian Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit untuk mitra plasma pada periode 9 hingga 15 Juli 2025.

Harga TBS pekan ini mengalami kenaikan di hampir semua kelompok umur, terutama untuk umur 9 tahun yang naik sebesar Rp31,36 per kilogram dibandingkan periode sebelumnya.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Dr Defris Hatmaja, SP MSi, kenaikan tertinggi terjadi pada TBS umur 9 tahun, dari harga sebelumnya Rp3.284,88/kg menjadi Rp3.316,24/kg.

Angka ini memperlihatkan peningkatan 0,95 persen dibanding pekan lalu. Harga tertinggi masih ditempati oleh kelompok umur 10 hingga 20 tahun dengan nilai Rp3.297,54/kg.

Rincian harga TBS lainnya antara lain: umur 3 tahun Rp2.846,80/kg, umur 4 tahun Rp2.895,49/kg, umur 5 tahun Rp3.071,47/kg, umur 6 tahun Rp3.206,64/kg, umur 7 tahun Rp3.274,69/kg, umur 8 tahun Rp3.313,51/kg.

Sementara kelompok umur tua seperti 21 tahun ke atas mengalami penurunan bertahap, dengan umur 25 tahun berada di angka Rp3.011,90/kg.

Penetapan harga ini berdasarkan hasil kajian dari PPKS Medan dan validasi dari Tim Penetapan Harga yang melibatkan perusahaan mitra dan asosiasi petani.

Harga indeks K ditetapkan sebesar 92,31, sedangkan BOTL (Biaya Operasional Tidak Langsung) sebesar 1,33 persen.

"Dengan mekanisme ini, kami ingin memastikan harga yang adil dan transparan, sekaligus memberikan kepastian bagi petani dan perusahaan dalam menjalankan kemitraan, kata Defris. 

Harga cangkang sawit untuk perhitungan periode ini ditetapkan Rp18,50/kg.

Penetapan harga ini diharapkan mendorong stabilitas ekonomi petani plasma dan menjadi tolok ukur dalam memperbaiki tata kelola kemitraan sawit di Provinsi Riau. (Tribunpekanbaru.com/Alexander)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved