Kabut Asap Karhutla, Disdikbud Rohil Masih Pantau Kondisi Untuk Liburkan Sekolah

TRIBUNPEKANBARU.COM, ROHIL - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) meminta Dinas Kesehatan untuk membagikan masker untuk para siswa dan guru di sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Rohi, Nurhidayat, Selasa (22/7/2025) kabut yang menyelimuti Rokan Hilir cukup mengkhawatirkan pagi tadi.

"Kita berharap bantuan masker bisa juga diberikan kepada para siswa dan guru disekolah," ungkapnya.

Ia mengatakan akan berkordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk pembagian masker.

Pembagian masker perlu untuk tetap menjaga kesehatan para guru dan peserta didik.

Mengenai kabut asap yang melanda, Disdikbud Rohil masih memantau perkembangannya.

"Baru hari ini kabut asap parah, khususnya di Kecamatan Bangko, kita akan pantau kondisi ini," imbuhnya.

Jika kondisi ini memburuk maka akan diambil kebijakan untuk meliburkan para siswa.

"Terkait kebijakan ini tengah dibicarakan secara internal," ungkapnya.

Baca juga: Kabut Asap Akibat Karhutla, 5 Keluarga di Rokan Hilir Pilih Mengungsi

Baca juga: Kabupaten Rohil Riau Tertinggi Angka Pencemaran Udara se-Indonesia, Disinyalir Akibat Karhutla Parah

Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) membawa dampak serius di aspek kesehatan.

Kabut asap dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti sesak napas, ISPA, asma, dan bronkitis.

Iritasi mata dan tenggorokan akibat partikel halus dan zat beracun seperti karbon monoksida dan nitrogen oksida.

Kondisi ini berdampat khususnya pada kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia.

Terkait langkah lanjutan sepeti peliburan sekolah dan aktifitas masyarakat, Pemerintah Kabupaten Rohil belum akan mengambil langkah tersebut.

"Terkait langkah lanjutan menyikapi kabut asap, kita menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Riau," ungkapnya.