Seleksi 4 Posisi Strategis Calon Pimpinan BRK Syariah, DPRD Riau Tekankan Pentingnya Netralitas

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah membentuk Panitia Seleksi (Pansel) untuk menjaring calon pimpinan Bank Riau Kepri (BRK) Syariah.

Seleksi ini dibuka untuk empat posisi strategis, yakni Komisaris Utama, Komisaris Independen, Direktur Dana dan Jasa, serta Direktur Operasional.

Terkait proses seleksi tersebut, Wakil Ketua DPRD Riau Parisman Ihwan menyampaikan harapannya agar pimpinan yang terpilih nantinya benar-benar merupakan figur terbaik.

"Kita berharap pimpinan yang terpilih mampu membawa BRK Syariah menjadi bank yang semakin besar dan lebih baik ke depannya," ujar Parisman, Selasa (5/8/2025).

Politisi Partai Golkar itu juga menekankan pentingnya netralitas dan profesionalisme dalam proses seleksi.

Ia meminta Pansel dapat menjalankan tugasnya secara objektif, tanpa intervensi pihak manapun.

Harapan senada juga disampaikan Wakil Ketua DPRD Riau lainnya Budiman Lubis, menurutnya orang yang terpilih nantinya merupakan orang-orang yang diharapkan bisa membawa BRK lebih baik dan lebih maju kedepannya.

"Awalnya itu dimulai dari proses seleksi oleh Pansel, sehingga kita serahkan semuanya pada pansel untuk bekerja secara profesional nantinya," ujar Budiman.

Dengan demikian lanjut Budiman, keberadaan BRK di tengah situasi anggaran defisit ini juga bisa menjadi solusi yang penambahan dividen bagi pemerintah daerah.

"Soal siapa yang terpilih, saya rasa harus profesional dan semuanya akan melewati proses ku ga di Otoritas Jasa Keuangan (OJK," ujar Budiman.

Diketahui, pendaftaran calon pimpinan BRK Syariah telah dibuka sejak 18 Juli dan akan ditutup pada 6 Agustus 2025.

Informasi lengkap mengenai syarat dan ketentuan pendaftaran dapat diakses melalui situs resmi www.brksyariah.co.id. (Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)