Harga 3 Cairan Ini Bisa Bikin Kaya Mendadak! Bisa Ular Kobra Dijual Rp 1,8 M

Editor: Ariestia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Darah kepiting tapal kuda.

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kita semua mengerti kata ‘mahal’ secara berbeda-beda.

Emas, berlian, dan mobil sport jelas masuk kategori mahal.

Namun, kita mungkin tidak tahu, ada banyak hal yang juga mahal.

Satu di antaranya cairan.

Ya, cairan.

Dilansir dari brightside.me, inilah tiga cairan paling mahal di dunia.

3. Darah kepiting tapal kuda

Darah kepiting tapal kuda. (Bright Side)

Darah kepiting ini tidak mengandung hemoglobin.

Sebaliknya, mereka menggunakan hemocyanin, yang membuatnya berwarna biru.

Bila patogen atau bakteri masuk ke dalamnya, darah menjadi beku dengan cepat.

Kualitas inilah yang membuatnya sangat berharga dalam farmakologi, dengan tujuan untuk mendeteksi endotoksin dalam aplikasi medis atau membuat obat.

Harganya 53.250 dolar AS (Rp 721 juta) per galon.

2. Bisa ular raja kobra

Bisa ular raja kobra. (BRIGHT SIDE)

Raja kobra adalah satu ular paling berbahaya di dunia.

Hanya dengan satu gigitan saja cukup untuk membunuh seekor gajah dewasa.

Namun orang-orang mempertaruhkan nyawa mereka untuk mengumpulkan racun kobra tersebut.

Alasannya sangat penting, yakni untuk produksi obat-obatan yang bisa membantu penyembuhan penyakit Parkinson dan Alzheimer, mengobati skizofrenia, dan melawan depresi.

Harganya 135.700 dolar AS (Rp 1,8 miliar) per galon.

1. Bisa kalajengking

Bisa kalajengking 

Inilah cairan paling mahal di dunia, bisa kalajengking.

Diketahui ada sekitar 1.500 spesies kalajengking di seluruh dunia.

Namun hanya 25 spesies yang berbisa.

Kalajengking biasanya menggunakan bisanya untuk membunuh lawannya.

Namun untuk manusia protein dalam bisa kalajengkin dapat digunakan untuk pengobatan multiple sclerosis, rheumoatoid, arthritis, dan penyakit radang usus.

Harganya 34.626.000 dolar AS (Rp 469 miliar) per galon.

Berita ini sudah dimuat di intisari.grid.id dengan judul 3 Cairan Paling Mahal di Dunia, Nomor 1 Harganya Rp469 Miliar per Galon

Berita Terkini