Baca tanpa iklan
Laporan Nasuha Nasution
TRIBUNPEKANBARU.com, PEKANBARU - Satgas Penanggulangan Karhutla Provinsi Riau meskipun memasuki musim libur lebaran namun personil di lapangan tetap akan masuk dan terus melakukan patroli rutin sebagaimana biasanya.
Demikian ditegaskan Wakil Komandan Satgas Karhutla Riau yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau Edwar Sanger. Menurut Edwar personil hanya diberi waktu untuk menjalankan ibadah solat Idul fitri dan setelah siang kembali bekerja.
Baca: Kabupaten Meranti Dapat Bantuan Alat Berat dari Provinsj Riau, Nanti Digunakan untuk Ini
"Sesuai Intruksi dari Pak Gubernur, kita tetap melakukan pekerjaan sebagaimana biasanya pada saat Idul fitri. Sama dengan tahun sebelumnya dan kita hanya diberikan waktu untuk menjalankan solat hari raya dan setelah itu langsung bergerak ke lapangan untuk patroli rutin, "ujar Edwar Sanger kepada Tribun Minggu (10/6/2018).
Baca: Dikawal Ketat Polisi, Surat Suara untuk Pilgubri Tiba di Inhu
Menurut Edwar Sanger patroli dilakukan kembali setelah selesai solat idul fitri, jika dibandingkan sebelumnya hari - hari biasanya patroli sudah dilakukan mulai pukul 8.00 WIB dan hingga sore.
" Tim di darat dan udara selalu melakukan patroli setiap harinya, dan kordinasi juga selalu dilakukan jika terjadi kebakaran langsung dilakukan penanganan, tidak sanggup lewat darat langsung dikirim tim udara,"ujar Edwar Sanger.
Karena musim libur dan cuti bersama, pihak Satgas juga akan mengatur jadwal Shif sehingga tidak ada personil yang bersamaan libur karena patroli rutin mesti dilakukan secara terus menerus.
Baca: Gebyar Ramadan BPJSTK Cabang Rengat Berlangsung Meriah
"Apalagi sesuai Intruksikan dari BMKG saat ini Riau akan memasuki musim kering dan sangat rawan terjadi kebakaran, "jelas Edwar.
Untuk dukungan peralatan juga Satgas Karhutla Riau bersyukur karena ada penambahan helikopter dari BNPB dimana satu unit sikorsky baru datang dari BNPB. Dengan demikian saat ini jumlah helikopter sudah menjadi lima unit.
"Kita sudah dapat 1 heli sikorsky dari BNPB lagi. Empat dari BNPB dan satu dari KLHK. Ini semua akan dipergunakan untuk patroli, waterbombing dan pemantauan ilegal loging, saya bersyukur baru kita (Riau) mendapatkan bantuan dengan jumlah seperti itu, yang lain tidak, "jelasnya.
Baca: Liburan ke Padang, Dinas Pariwisata Tawarkan 6 Antraksi Ini ke Pengunjung
Sebagaimana Satgas Karhutla Riau juga sudah perpanjang status siaga darurat Karhutla hingga 30 November mendatang karena ancaman kemarau akan melanda Riau, selain itu adanya agenda Asian Games di Sumsel juga menjadi tanggung jawab Riau agar tidak terjadi bencana Karhutla dan asap.