Baca tanpa iklan
TRIBUNPEKANBARU.COM, MATARAM- Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani Sudiyono membenarkan ratusan pendaki masih ada di kawasan Gunung Rinjani setelah gempa terjadi.
Ratusan pendaki ini belum dievakuasi setelah gempa berkekuatan 6,4 magnitudo yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (29/7/2018).
Jalur evakuasi tertutup sehingga ratusan pendaki ini akan dievakuasi Senin (30/7/2018) pagi.
"Tertutup jalur evakuasinya untuk sementara kita minta untuk bertahan dulu untuk dievakuasi besok pagi," kata Sudiyono melansir Kompas.com, Minggu.
Sudiyono mengatakan, evakuasi pendaki terkendala gempa susulan dan longsor yang terjadi hingga Minggu siang.
Akibat gempa Lombok, jalur pendakian gunung Rinjani ditutup sementara.
Baca: Update Info Gempa 6,4 SR di Lombok: 14 Orang Meninggal Dunia dan 124 Kali Gempa Susulan
Baca: Lombok, Bali dan Sumbawa Diguncang Gempa, Hingga Pukul 07.25 Wita Terjadi Sebelas Gempa Susulan
Penutupan jalur pendakian dilakukan sampai ada evaluasi TNGR, jalur mana yang aman digunakan untuk pendakian.
Saat ini, pihak TNGR bersama Pemda, TNI, Polri, Basarnas dan unsur-unsur lain mendirikan posko di Sembalun.
Hingga saat ini pihak TNGR masih terus berkoordinasi dengan tim di lapangan untuk proses evakuasi yang rencananya akan dilaksanakan besok.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, I Gusti Lanang Wiswananda menambahkan, menurut data yang diterima Kantor SAR ada sebanyak 820 pendaki masuk ke kawasan Gunung Rinjani sejak Jumat (27/7/2018).
Sebanyak 125 pendaki telah turun melalui jalur Senaru.
Sementara di jalur Sembalun, hingga pukul 16.40 WITA tercatat 429 orang turun melewati jalur ini.
"Berdasarkan informasi sisanya masih 266 orang dengan satu korban meninggal dunia asal Makassar. Posisi masih di atas (Gunung Rinjani)," terang Lanang.
Baca: Meski Viral, Deddy Corbuzier Tak Akan Undang Nurrani Istri Iqbal ke Hitam Putih, Ini Alasannya
Baca: 1 Bulan Sebelum Terjadi Serangan Jantung, Tubuh Kita Sudah Memberikan 8 Tanda Ini
Lanang mengatakan saat ini seluruh personil Basarnas telah diturunkan ke lokasi bencana.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Longsor Pasca-Gempa Lombok, Ratusan Pendaki Rinjani Dievakuasi Besok Pagi",