Superball

VIDEO: Dokter PSPS Beri Materi di Kursus Pelatih C AFC di Pekanbaru

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Trinidad Pekanbaru, Palti Siahaan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dokter tim PSPS, Dr Miftah menjadi pemateri dalam kursus pelatih lisensi C AFC yang digelar di Pekanbaru, Kamis (2/8/2018).

Dr Miftah memang spesialis dokter olahraga.

Pagi itu, Miftah memberikan materi mengenai penanganan pemain cedera naik saat latihan maupun pertandingan.

Baca: Obor Api Asian Game 2018 Masuk Lobang Jepang Bukit Tinggi

Dikatakannya, cedera pemain bisa ditangani lewat pendingin untuk tahap awal. Karena pendingin bisa mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.

"Kompres menggunakan pendingin selama 15 menit. Setelah itu, istirahat 15 atau 30 menit. Kompres lagi," kata Dr Miftah dalam kursus tersebut.

Baca: KONI Riau Salurkan Uang Saku Atlet Riau yang Bertanding di Asian Game 2018

Selain itu, ada yang cedera, harus ditinggikan. Misalnya, kaki yang cedera harus diangkat agar lebih tinggi. Sebab, bagian tubuh yang bengkak akibat cedera didalamnya terdapat tumpukan darah.

"Kalau tidak ditinggikan, akan semakin banyak darah dan bakal tambah bengkak. Sifat darah itu seperti air," ujarnya.

Kursus pelatih lisensi C AFC yang digelar di Pekanbaru sendiri diikuti 24 pelatih.

Baca: Kejuaraan Dunia 2018 - Greysia/Apriyani Tumbangkan Peringkat 1 Dunia dan Melangkah ke Semifinal

Kursus sendiri sudah mulai sejak tahun 31 Juli dan akan berakhir 12 Agustus.

Dalam kursus ini, peserta mendanai teori didalamnya ruangan pada pagi hari. Siang hari sampai sore di lapangan.

Dr Miftah sendiri sudah lama menjadi tim dokter di PSPS. Ia selalu menjadi andalan bila ada pemain PSPS yang cedera.

Berita Terkini