Tekno

Mulai Sekarang, Segera Ganti Password Instagram Anda! Sudah Ribuan Akun Diretas Hacker

Editor: Muhammad Ridho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi instagram diretas

TRIBUNPEKANBARU.COM -- Instagram adalah aplikasi berbagi foto yang digemari oleh banyak orang.

Namun, hal tersebut tak membuat Instagram menjadi aplikasi yang bebas dari ulah hacker.

Belum lama ini beredar laporan dari ribuan pengguna Instagram yang mengaku akunnya telah diretas.

Baca: Oppo R17 Resmi Dirilis, Harganya Dibanderol Rp 213 Juta? Berikut Spesifikasinya

Hal itu diketahui saat mereka mencoba mengakses Instagram, bukannya langsung terhubung tapi justru akun para pengguna itu didapati telah logout.

Bahkan password dan email mereka telah berganti dengan domain Rusia.

Saking canggihnya para hacker, otentikasi dua faktor pun tak ada gunanya.

Baca: Jangan Tertipu! Ini Cara Membedakan Charger Xiaomi Asli dan Palsu

Sebab, mereka mampu dengan mudah menonaktifkannya.

Tak sedikit pengguna Instagram akhirnya menyerah saat mencoba memperbaiki akun mereka yang telah diretas.

Hingga pada akhirnya, pengguna Instagram itu pun membuat akun baru.

Baca: Kalahkan Samsung, Apple dan Huawei, Xiaomi Jadi Nomor Satu di India

Sebenarnya ada cara yang bisa dilakukan untuk bisa menghindari hacker, yaitu dengan rutin mengganti password.

Kamu bisa menggunakan kombinasi angka dan huruf guna menghasilkan password yang unik sehingga sulit diretas.

Perlu diingat, gunakan password yang berbeda di masing-masing media sosialmu.

Baca: 9 Tahun Najwa Shihab Gagal Rayu Tokoh Ini Untuk Tampil di Mata Najwa

Hal tersebut diatas juga bisa membantu agar mengurangi potensi peretasan.

Sebagai informasi, peretasan kali ini berbeda dari yang pernah terjadi sebelumnya.

Sebab kali ini tidak ada penghapusan atau hilangnya foto-foto atau mengirim spam menggunakan akun para korban.

Baca: Berikut Perbandingan Harta Kekayaan Cawapres Maruf Amin dan Sandiaga Uno di Pilpres 2019

Para peretas hanya mengganti foto profil dan menghapus bio di Instagram korban dan kemungkinan menggunakan akun tersebut untuk melakukan peretasan selanjutnya.

(*)

Berita Terkini