Laporan Wartawan Trubunpekanbaru.com, Palti Siahaan
TRUBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Dirut RSUD Selasih Pelalawan Zul Anwar memastikan pelayanan di poli bedah hari ini sudah kembali dibuka.
Pelayanan kepada masyarakat akan diberikan para dokter di rumahnya sakit tersebut.
"Saya pastikan hari ini poli bedah pelayanannya sudah buka," kata Zul Anwar, Rabu (28/11/2018).
Poli bedah di RSUD Selasih Pelalawan sempat tidak memberikan pelayanan kepada masyarakat selama dua hari yakni Senin dan Selasa kemarin.
Penyebabnya, aksi solidaritas terhadap tiga dokter yang ditahan pihak kejaksaan di Pekanbaru.
Seperti diketahui, tiga dokter RSUD Arifin Ahmad yakni dr Kuswan A Pamungkas, SpBP-RE, dr Weli Zulfikar, SpB(K)KL dan Dr drg Masrial, SpBM ditahan kejaksaan terkait dugaan korupsi.
Baca: Aksi Solidaritas, Dokter Bedah RSUD Puri Husada Tembilahan Tempelkan Pengumuman Ini
Baca: Tiga Orang Dokter yang Gugat BLUD RSUD Arifin Achmad Ditahan Jaksa, Ini Kronologisnya
Selasa (27/11/2018) kemarin sejumlah dokter pun melakukan aksi ke Kejati.
Zul Anwar mengaku saat ini masih berada di Jakarta.
Namun ia sudah berkoordinasi dengan dokter di RSUD Selasih Pelalawan dan memastikan politik bedah sudah kembali bukan pelayanan.
"Tutupnya hanya Senin dan Selasa saja. Kemarin itu punya hanya poli bedah. Lainnya tetap buka," ujarnya.
Secara prinsip, katanya, pihaknya akan mengikuti keputusan dari keputusan dari Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) Riau dan Ikatan Ahli Bedah Indonesia (IKABI) Riau.
"Sebab perwakikan kita ada juga ijut di dalamnya. Bahkan ada rapat - rapat di Pekanbaru juga ikut. Ada perwakilan kita," ujarnya.(*)
Baca: Kajari Pekanbaru Beberkan Alasan Penahanan 3 Dokter, Tidak Benar Kami Melakukan Kriminalisasi
Baca: Tiga Orang Dokter di Riau Ditahan Jaksa, IKABI Riau Bantah Lakukan Aksi Mogok