Baca tanpa iklan
TRIBUNROHUL.COM, PASIRPANGARAIAN- Sekda Rohul Abdul Haris memuji Sialang Jaya sebagai desa strategis yang punya potensi pariwisata indah, dan sektor perikanan karena dekat kawasan Bukit Barisan.
Hal itu dikatakan Sekda saat menghadiri peringatan HUT ke-18 Desa Sialang Jaya, Kecamatan Rambah, Kamis (24/01/2019).
Sekda mengharapkan, pemerintah desa memfungsikan pelayanan antar jemput gratis dalam memudahkan masyarakat, seperti menyediakan nomor layanan dan seorang petugas khusus yang akan menjemput persyaratan ke rumah-rumah.
Adanya pelayanan antar jemput gratis, maka tidak mengganggu aktivitas masyarat Desa Sialang Jaya yang sebagian besar merupakan petani.
"Jangan dipungut lagi uang, kan ada anggaran yang bisa dialokasikan yakni dari Alokasi Dana Desa (ADD). Sedangkan Dana Desa atau DD dipakai untuk pembangunan desa," sebutnya.
Abdul Haris juga menilai pembangunan perekonomian masyarakat juga harus dilakukan, termasuk lagi program peningkatan produksi pangan, baik persawahan, perikanan, perkebunan, dan lainnya.
Ia berpesan pada Kades Sialang Jaya untuk melek informasi. Seperti saat ini ada diluncurkan program PSR (Peremajaan Sawit Rakyat) untuk replanting kebun kelapa sawit masyarakat.
Masing-masing penerima akan dibantu Rp 25 juta per hektare, namun harus melalui kelompok, setiap kelompok beranggotakan 20 orang.
Masyarakat penerima juga akan dibantu melalui program pajale (padi, jagung, kedele), memanfaatkan sela pohon kelapa sawit yang baru ditanam.
"Sebenarnya satu syaratnya, yaitu mau kita bekerja. Kalau kita mau bekerja ada caranya," sebutnya.
Sementara, Kades Sialang Jaya, Yuherman Daulay mengatakan, ada berbagai kegiatan dalam meriahkan HUT ke-18 desanya.
"Kita berharap di umur yang ke 18 ini desa Sialang Jaya semakin sukses lagi di amsa yang akan datang,"harap Yuherman.
Pengukuhan Perangkat Desa
Momen peringatan HUT ke-18 Desa Sialang Jaya, Kecamatan Rambah, Kamis (24/1) juga dimanfaatkan untuk pengukuhan 28 perangkat desa, seperti RT dan RW, kepala dusun oleh Kades Yuherman Daulay
Perangkat desa ini merupakan orang pilihan yang dilakukan melalui seleksi.
Sekda Rohul Abdul Haris mengapresiasi adanya pengukuhan perangkat desa dilakukan Kades Sialang Jaya.
Menurutnya, setelah adanya peraturan baru, sesuai prosedur, perangkat desa harus dilakukan seleksi.
Setelah dikukuhkan, tambah Abdul Haris, perangkat desa akan menjalankan tugas sampai waktunya habis, dan Kades tidak bisa asal ganti sembarangan.
Namun bila perangkat desa yang tersandung hukum, kades bisa menggantinya.
Pada acara yang dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan warga itu juga dilakukan penandatanganan berita acara serah terima Rumah Sehat Layak Huni (RSLH), bantuan dari Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Provinsi Riau tahun 2018. (*)