TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Kapolres Kuansing AKBP Hengky Poerwanto SIK MM melalui Kapolsek Benai Iptu Dadan Wardan Sulia membenarkan satu tahan di Polsek tersebut positif covid-19.
Akibatnya, beberapa anggota Polsek Benai pun akan menjalani swab guna memastikan penularan Covid-19.
"Paling dua petugas kita yang akan jalani swab. Kontak erat dengan tersangka yang positif ini," kata Kapolsek Benai Iptu Dadan Wardan Sulia, Rabu (24/6/2020).
Seperti diketahui, Selasa (23/6/2020), ada tambahan kasus positif covid-19 di Kuansing. Adalah IMT, 39 tahun, tambahan pasien positif tersebut.
• Lindungi Bosnya, Kronologi Menegangkan saat Jari Anak Buah Nus Kei Putus Diserang Anak Buah John Kei
• BREAKING NEWS: Tracing Contac Pasien Positif dari Bunut, Suami dan Dua Anaknya akan Jalani Swab Test
• Isi Pesan Nus Kei ke John Kei Terungkap, Bantah Ancam Keponakan Lewat WhatsApp: Saya Gentleman, Fair
Selasa malam, IMT sudah dipindahkan ke RSUD Teluk Kuantan untuk menjalani perawatan.
Dikatakannya, berkas IMT sudah P-21 sehingga termasuk tahanan jaksa. Walau tahanan kejaksaan, IMT tetap ditahan di Polsek Benai.
"Kasus Curat," terangnya soal kasus yang membelit IMT.
Di sel Polsek Benai, hanya ada dua tahanan. Polsek ini juga memiliki dua sel. Sel IMT terpisah dengan sel tahanan satu lagi.
"Doa kan enggak ada tambahan (kasus positif)," pintanya.
Juru bicara gugus tugas penanganan covid-19 Kuansing dr Amelia Nasrin membenarkan akan ada tes swab bagi anggota Polsek Benai.
Namun jadwalnya belum bisa ditentukan. Begitu juga dengan tracking terhadap pihak lain.
"Tracking masih dilakukan," katanya.
dr Amelia mengatakan belum bisa menentukan apakah IMT tergolong Orang Tanpa Gejala (OTG) atau tidak. Pemeriksaan akan dilakukan nantinya.
IMT sendiri merupakan warga kecamatan Kuantan Tengah.
Dengan penambahan ini, jumlah kasus positif di Kuansing sudah menjadi lima kasus.
Dari jumlah tersebut, satu orang dinyatakan sembuh dan sisanya masih menjalani perawatan.
( Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan )