TRIBUNPEKANBARU.COM - Kejahatan bisa menyerang siapa saja.
Tak terkecuali menyerang tunawisma yang biasa tidur di emperan ruko.
Hal itu dialami seorang tunawisma di Malang, Jawa Timur.
Saat sedang tertidur di emperan ruko di Jalan Borobudur, Kota Malang, pada Rabu (14/4/2021) pukul 19.20 WIB dia menjadi korban pencurian.
Tas berisi uang Rp 9 juta raib digondol pelaku.
"Saya tidak tahu identitas korban. Korban memang sering istirahat di pelataran ruko untuk menunggu suaminya yang bekerja sebagai pengemudi becak di Pasar Blimbing sampai larut malam."
Baca juga: Pensiun Jadi YouTuber dan Diterima Kerja di Petshop Bukannya Bersyukur Malah Nyolong Uang Majikan
"Saat kejadian, korban sedang tertidur lelap," ujar Susan, seorang warga kepada SURYAMALANG, Sabtu (17/4/2021).
Kata dia, pelaku datang dari arah Pasar Blimbing.
Sebelum beraksi, pelaku sempat melihat-lihat kondisi dan keadaan sekitar.
"Pelaku memang sudah berlagak mencurigakan sejak mencoba mendekati pelataran ruko tempat korban beristirahat."
"Tetapi saat itu saya tidak berpikir bahwa pelaku akan bertindak seperti itu," jelasnya.
Setelah mengambil tas milik korban, pelaku bergegas kabur.
"Saat itu tas korban berada di kursi, sedangkan korban tertidur di lantai. Pelaku hanya butuh waktu sekitar tiga menit untuk mengamati kondisi."
"Begitu aman, pelaku langsung menggondol tas milik korban, dan kabur," bebernya.
Korban baru menyadari tasnya hilang sekitar pukul 21.00 WIB.
Saat itu korban baru bangun tidur, dan kaget karena tasnya sudah tidak ada.
Baca juga: 3 Remaja di Pessel Sumbar Diminta Antarkan Sabu ke Sel Tahanan, Bandar Narkoba Kini Diburu Polisi
Korban menuturkan bahwa tas tersebut berisi KTP, surat nikah, dan uang sekitar Rp 9 juta yang akan digunakan untuk pulang kampung.
"Warga sempat berupaya mencari pelaku, tapi tidak ketemu," tuturnya.
Kakek Markus yang Viral Meninggal Dunia
Makmur (70), seorang kakek yang sempat viral karena uang hasil mengemisnya dijambret ditemukan tak bernyawa di tribun Lapangan Lembah Hijau, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (12/4/2021).
Jasad Makmur pertama kali ditemukan oleh warga yang melakukan aktivitas di sekitar Lembah Hijau, Kelurahan Tomba, Kecamatan Wolio.
“Sementara ini kami mengidentifikasi dari ciri-ciri fisiknya dan keluarga yang mengenali bahwa ini adalah Bapak Makmur yang beberapa bulan yang lalu menjadi korban penjambretan dan hari ini ditemukan sudah meninggal dunia," kata Kapolres Baubau AKBP Zainal Rio Candra Tangkari, di lokasi kejadian, Senin (12/4/2021).
Rio menjelaskan, saat anggotanya menerima informasi, pihaknya langsung mendatangi lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Penemuan mayat di tribun lapangan Lembah Hijau menjadi heboh warga sekitar.
Beberapa warga datang mendekat untuk menyaksikan lebih dekat melihat polisi melakukan olah TKP.
“Kami melakukan olah TKP, kita akan memproses lebih lanjut apakah divisum atau tidak,” ujarnya.
Sementara itu, keluarga korban yang datang ke lokasi kejadian langsung menangis histeris, tak menyangka Makmur mengembuskan napas terakhir di tribun lapangan.
“Tidak usah divisum langsung bawa pulang, nanti saya bertanggung jawab,” ucap Leo, seorang keluarga Makmur.
Jasad Makmur kemudian dibawa ke rumah keluarga yang berada di Kelurahan Wangkanapi, Kecamatan Wolio.
Video Penjambretan Kakek Viral
Video seorang kakek pengemis tua dijambret dua pelaku di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, viral di media sosial, Senin (30/11/2020).
Penjambretan terhadap kakek yang bernama Makmur (70) terekam CCTV dari salah satu kantor yang berada di jalan RA Kartini, Sabtu (28/11/2020).
Makmur, saat ditemui di tempat indekosnya yang berada di Kelurahan Bataraguru, Kecamatan Wolio, Kota Baubau, hanya duduk dan sesekali menangis menceritakan nasibnya.
“Bahu saya sakit, uang saya dicuri, padahal uang itu saya mau siapkan untuk beli kain putih jangan sampai saya sakit dan mati,” kata Makmur, Senin (30/11/2020).
Dalam video CCTV yang berdurasi 13 detik, terlihat dua orang pelaku berboncengan di atas sepeda motor datang mendekati korban.
Tak berapa lama kemudian, seorang pelaku kemudian merampas tas korban dan Makmur berusaha menahan tasnya, namun ia terjatuh.
“Ini bahu saya masih sakit. Saya mencoba mempertahankan tas saya yang isinya ada uang,” ujarnya.
Sementara itu, tak butuh waktu lama, Satuan Reskrim Polres Baubau berhasil membekuk seorang pelaku inisial RM alias AB di sekitar Pantai Kamali.
“Saat ditangkap ada perlawanan sedikit, kemudian kita lakukan pengembangan mencari barang bukti dan pelaku lain, tersangka mencoba melarikan diri, sehingga kita laksanakan tegas terukur(ditembak),” ucap Kasat Reskrim Polres Baubau AKP Reda Irfanda.
Ia menambahkan saat ini, timnya sedang mencari pelaku lain yang ikut serta menjambret kakek tua tersebut.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, saat ini pelaku RM diamankan di ruang tahanan Mapolres Baubau.(*)
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Tunggu Suami, Wanita Tunawisma Ini Kehilangan Uang Rp 9 Juta di Jalan Borobudur, Kota Malang,dan telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Viral Saat Uang Mengemisnya Dijambret 2 Pelaku, Kakek Makmur Ditemukan Tewas di Tribun Lapangan,