TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Pelalawan Riau yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 8 BTH masih berada di Mekkah, Arab Saudi mengikuti rangkaian ibadah haji, Jumat (23/5/2025).

Sebanyak 267 jamaah haji bersama Pendamping Haji Daerah (PHD) dan tenaga kesehatan menjalani ibadah wajib di Masjidil Haram.

Pelaksanaan ibadah haji menyiapkan bus atau transportasi darat untuk mengangkut jamaah dari hotel ke Masjidil Haram.

Namun khusus hari ini, layanan angkutan dihentikan dari pagi sampai pukul 14.00 waktu Arab Saudi. 

"Karena ini Hari Jumat, transportasi ke Masjidil Haram ditiadakan. Nanti jam 2 baru dibuka lagi layangannya," ungkap Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Pelalawan, Rizali S.Ag kepada tribunpekanbaru.com, Jumat (23/5/2025).

Diterangkannya, sebagian jamaah Kloter 8 BTH melaksanakan shalat di mesjid-mesjid yang ada di sekitar penginapan. Shalat wajib lima waktu menjadi aktivitas rutin jamaah sampai musim haji dimulai.

"Musim haji mulai 5 Juni mendatang. Jamaah harus mempersiapkan fisik dan kesehatan. Sekarang masih shalat Wajid," tutur Rizali.

Baca juga: Tiga Ribu Lebih Jamaah Haji Riau Sudah Berada di Makkah, 1 Meninggal Dunia 

Baca juga: Satu Jamaah Haji Asal Pelalawan Riau Meninggal Dunia di Tanah Suci, Ada Riwayat Sakit Jantung

Ia menyebutkan, kondisi jamaah secara keseluruhan dalam keadaan sehat.

Satu jamaah yang sempat dirawat di Rumah Sakit Mekkah telah pulih dan kembali bergabung dengan rombongan. 

"Pak Uncu kemarin sempat masuk rumah sakit sudah kembali sehat dan menjalani ibadah wajib," tambahnya.

Saat ini jumlah JCH Pelalawan sebanyak 267 orang, berkurang satu orang karena meninggal dunia atas nama Reni Maifida yang mengidap serangan jatung pada Rabu (21/5/2025) lalu.

(Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)