Berita Viral

Modus Tipu-Tipu Oknum Polisi Saat Beli Helm di Bandung: Aksinya Terekam, Kapolsek Buka Suara

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

POLISI PENIPU - Seorang oknum anggota polisi diduga melakukan aksi penipuan di Jalan Raya Cileunyi, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang oknum anggota Brimob mencoreng nama institusi dengan aksi penipuannya.

Aksinya itu bahkan terekam di CCTV dan disebar ke media sosial.

Dikethaui, kejadian memalukan ini terekam pada Minggu (8/6/2025) pukul 10.00 WIB, di sebuah toko helm di Jalan Raya Cileunyi, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.

Akibat ulah oknum tersebut, pemilik toko helm merugi Rp 380 ribu.

Kapolsek Cileunyi, Kompol Rizal Adam membenarkan, adanya kejadian tersebut. 

Di mana usai dicari tahu, pelaku tersebut benar merupakan anggota kepolisian.

"Kami cek pelakunya, sudah terdeteksi ternyata anggota polisi," ujarnya saat dikonfirmasi via telfon, Selasa (24/6/2025).

Lebih lanjut Rizal menerangkan, korban yang merupakan pemilik toko helm di Jalan Raya Cileunyi telah ditipu oleh oknum anggota polisi tersebut.

Korban sempat melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cileunyi.

"Awalnya, si korban itu melaporkan ke Polsek Cileunyi. Di mana beberapa hari ke belakang korban yang merupakan pemilik toko helm mendapati kerugian Rp 380 ribu dari aksi penipuan itu," katanya.

Baca juga: NASIB Oknum Dokter di Luwu yang Diduga Lecehkan Gadis 17 tahun, Modus Bawakan Coklat padahal Mesum

Baca juga: Teka-teki Peristiwa Wanita Pemotor di Kampar Dijambret Sampai Jatuh, Polisi Ungkap Fakta Ini

Rizal mengungkapkan bahwa saat ini pelaku yang merupakan oknum polisi dari kesatuan Brimob tersebut, sudah naik perkaranya ke berita acara pemeriksaan (BAP).

"Nanti mau ditindak lanjuti. Brimob juga sudah monitor, sedang di proses. Ya sekarang sedang di proses di Propam," ucapnya.

Kesaksian Pemilik Toko Helm

Di tempat berbeda, korban yang berinisial RAF (30) menjelaskan insiden itu bermula ketika pelaku berpura-pura melakukan pembayaran non-tunai.

Saat kejadian pelaku mengaku akan membayar melalui metode QRIS karena tidak membawa uang tunai. Namun setelah sekian lama, korban mulai curiga.

Halaman
12

Berita Terkini