Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Nasional

Teguran Luhut ke Menkeu Purbaya Jadi Sorotan: Rocky Gerung Sebut Presiden Prabowo Pusing

Rocky Gerung mengatakan Presiden Prabowo Subianto dibuat pusing hingga muncul isu keretakan kabinetnya.

Dok. LPS | Tribunnews/ Irwan Rismawan
BALASAN MENKEU PURBAYA - Di tahun 2021, Rockcy Gerung menyebut Jokowi tidak berbuat apapun saat menjabat sebagai presiden. Menteri Keuangan Purbaya di acara GREAT Lecture Transformasi Ekonomi Nasional: Pertumbuhan Inklusif Menuju 8% tunjukkan data. 

Hal ini juga terlihat dari sejumlah program yang dicanangkan Prabowo yang mempunyai tujuan yang baik, namun tidak sesuai dengan pelaksanaannya seperti program Makanan Bergizi Gratis (MBG).

"Ide dia tentang MBG beda diwujudkan, Ide tentang koperasi, ide tentang apa aja tuh Jadi kita mau baca sebetulnya, ilmu pemerintahan ini pertama-tama adalah payung untuk memperlihatkan bahwa pemerintahan efektif kalau ada penerimaan etis," ungkapnya.

Sehingga, ia mengatakan Prabowo sendiri seperti tidak dipandu secara sempurna terhadap fondasi atau struktur dasar yang membentuk suatu masyarakat. 

Sebelumnya, Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan memberi peringatan ke Menteri Keuangan RI Purbaya Yudhi Sadewa. 

Luhut memperingatkan Purbaya agar tidak mengambil balik sisa anggaran Badan Gizi Nasional (BGN) yang diperuntukkan untuk makan bergizi gratis (MBG). 

Hal itu diungkapkan Luhut saat bertemu dengan Kepala BGN Dadan Hindayana pada Jumat (3/10/2025) seperti dimuat Kompas Tv. 

Luhut menjamin bahwa sisa anggaran yang ada di BGN akan terserap habis hingga akhir tahun 2025 ini. 

Maka dari itu kata Luhut, Menteri Keuangan RI Purbaya tidak perlu menarik balik sisa anggaran yang belum terserap hingga Oktober 2025. 

“Sehingga Menteri Keuangan tidak perlu nanti ambil-ambil anggaran yang tidak terserap. Karena itu konsekuen juga, jadi jangan sampai dana yang dialokasikan tidak terserap,” jelas Luhut. 

Luhut juga menjamin bahwa serapan anggaran MBG yang dikelola BGN sudah cukup baik. 

Hal ini dapat dilihat dari terciptanya 380 ribu lapangan pekerjaan sejak MBG diresmikan oleh pemerintah. 

Terciptanya lapangan pekerjaan ini kata Luhut sesuai dengan pernyataan Menteri Keuangan RI bahwa anggaran MBG bisa memutar roda ekonomi di lapisan bawah masyarakat. 

“Karena kalau uang itu berputar di bawah kan itu menggerakkan ekonomi," jelas Luhut. 

Sementara itu, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan akan memotong anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) andai serapannya tidak berjalan maksimal. 

Purbaya mengatakannya usai bertemu Kepala BGN Dadan Hindayana di Kantor BGN, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved