Gerakan Pangan Murah
Masyarakat Serbu Cabai Merah Setengah Harga Pasaran, GPM di Jalan Inpres Pekanbaru Membludak
Masyarakat menyerbu Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman Gedung Serba Guna Lanud Roesmin Nurjadin.
Harga komoditi bahan pangan yang dijual harganya di bawah pasar.
"Gerakan pangan murah ini terbuka bagi ini, harganya juga di bawah harga pasar," terang Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil kepada Tribunpekanbaru.com.
Menurutnya, gerakan pangan murah ini adalah bagian dalam menjaga pasokan bahan pangan.
Gerakan Pangan Murah (GPM) adalah program pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan.
Serta membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau
Ia menyampaikan bahwa gerakan pangan murah ini dalam rangka pengendalian inflasi.
Dirinya menyebut bahwa kegiatan ini juga menjaga kestabilan harga bahan pangan sehingga DKP bekerjasama dengan sejumlah pihak.
Ia menyebut bahwa ada sejumlah komoditas pangan dijual.
Masyarakat bisa datang ke lokasi pangan murah untuk mendapatkan bahan pangan itu.
Bahan pangan yang tersedia yaitu beras SPHP kemasan lima kilogram seharga Rp 59.000.
Ada juga minyakita Rp 14.000 per liter.
Lalu gula pasir dengan harga Rp 16.000 per kilogram.
Kemudian ada tepung terigu dengan harga satu kilogram dengan harga Rp 11.000.
Lalu telur ayam dengan harga peternak.
Masyarakat juga bisa membeli sejumlah hasil pertanian seperti cabai, bawang merah dan aneka sayur segar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.