Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Banjir, Wako Pekanbaru : Ini Sebagai Langkah Antisipasi

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho memimpin langsung apel gabungan dalam kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir di Kota Pekanbaru, Rabu (15/10/2025).

Apel ini sebagai bentuk kesiapan dari Pemko Pekanbaru dengan instansi terkait dalam mencegah banjir yang masih mengancam Kota Pekanbaru.

Upaya kesiapsiagaan ini merupakan satu gagasan dari Kapolresta Pekanbaru dalam penanggulangan banjir. Apel bersama ini sebagai langkah antisipasi agar tidak terjadi banjir yang parah lagi di Kota Pekanbaru.

Agung menilai ada peran TNI dan Polri serta instansi terkait lainnya dalam membantu upaya menangani banjir di Kota Pekanbaru.

"Kami berterima kasih kepada seluruh stakeholder, ini sebagai langkah awal apabila nantinya terjadi banjir," paparnya usai apel.

Dirinya bersama Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar menyadari bahwa pada awal tahun 2025 silam sempat terjadi banjir yang cukup parah.

Banjir parah itu terjadi di kawasan Rumbai karena meluapnya Sungai Siak sehingga merendam banyak pemukiman warga.

Agung menyampaikan bahwa BMKG memprediksi curah hujan cukup tinggi pada November hingga akhir Desember 2025 mendatang. Namun kondisinya masih tidak setinggi beberapa waktu lalu.

"Tapi Pemerintah Kota Pekanbaru tetap melakukan langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya perubahan cuaca yang ekstrem," ujarnya.

Apel kali ini juga dalam rangka untuk melihat kesiapan para personil gabungan baik dari pemerintah kota maupun dari unsur TNI dan Polri serta instansi terkait lainnya. Mereka juga melihat kesiapan dari sarana dan prasarana penanganan banjir.

"Teutama dalam menanggulangi banjir di kota Pekanbaru," paparnya.

Selain itu, Pemko Pekanbaru juga mempersiapkan tempat untuk evakuasi bagi warga yang terdampak banjir.

Mereka juga melakukan persiapan terhadap dapur umum yang nantinya untuk menyediakan bahan makanan bagi warga terdampak banjir.

Pemko Pekanbaru juga menyiapkan lokasi evakuasi banjir sejak dini langkah ini sebagau antisipasi agar nantinya tidak kesulitan lagi mencari lokasi evakuasi untuk warga terdampak banjir.

"Di lokasi evakuasi banjir, nantinya juga tersedia toilet bagi warga terdampak banjir," paparnya.

(Tribunpekanbaru.com/ Fernando Sikumbang)