Wawako Pekanbaru Ikut Bantu Pemadaman Lahan Terbakar di Kecamatan Payung Sekaki

Ringkasan Berita:

• Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar ikut terlibat langsung dalam proses pemadaman lahan terbakar di Kecamatan Payung Sekaki.
• Kunjungan lapangan dilakukan untuk memastikan penanganan kebakaran berjalan maksimal, sekaligus mengapresiasi kerja keras petugas yang berjibaku sejak awal November.
• Markarius mengingatkan masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar sebagai langkah pencegahan kebakaran yang lebih luas dan berbahaya.

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar ikut dalam upaya pemadaman lahan terbakar di wilayah Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru.

Ia bukan hanya meninjau kondisi terkini lahan terbakar di kawasan. Namun juga ikut melakukan proses pemadaman terhadap lahan yang terbakar. Ia ikut memasang nozel dan selang untuk membantu pemadaman.

Didampingi oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru, Iwa Gemino bersama tim BPBD di lapangan, Markarius memberi semangat kepada para petugas yang berjibaku memadamkan lahan terbakar sejak awal November 2025.

Baca juga: Pemko Pekanbaru Siapkan Perwako Mencegah Penggunaan Air Tanah Secara Berlebihan

Baca juga: Ratusan ASN Pemko Pekanbaru Ikuti Pemetaan Talenta Lewat Pro ASN

Markarius menyebut bahwa kedatangan ke lokasi tersebut guna memastikan proses pemadaman dan penanganan kebakaran lahan. Ia mendorong upaya pemadaman bisa berjalan dengan cepat dan efektif.

"Maka kali ini kita turun langsung untuk memastikan penanganan berjalan maksimal," paparnya, Kamis (13/11/2025).

Markarius menambahkan bahwa peninjauan juga bertujuan untuk melihat langsung kondisi lapangan serta koordinasi tim gabungan yang bertugas. Ia mengapresiasi kerja keras seluruh petugas yang telah berjibaku untuk memadamkan api dan mencegah kebakaran meluas.

"Pemerintah Kota Pekanbaru terus berkoordinasi dengan semua pihak agar titik api segera dipadamkan dan tidak menimbulkan dampak lebih luas bagi masyarakat,” ujarnya.

Ia mengingatkan warga supaya tidak membuka lahan dengan cara membakar. Hal ini sebagai upaya mencegah terjadinya kebakaran lahan.

"Kita mengimbau agar tidak ada lagi yang membuka lahan dangan cara membakar," ulasnya. (Tribunpekanbaru.com/ Fernando Sikumbang)