Lebih 75 Persen Emas Riau di Popnas 2025 Disumbangkan Atlet Binaan SKO
Riau berhasil menembus peringkat 6 dalam perolehan medali di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2025 di DKI Jakarta.
Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Riau berhasil menembus peringkat 6 dalam perolehan medali di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2025 di DKI Jakarta. Dari prestasi tersebut, ada peran atlet binaan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Riau yang sangat dominan.
Koleksi medali Riau di Popnas 2025 yakni 13 emas, 6 perak dan 6 perunggu. Pada medali emas, lebih dari 75 persen disumbangkan atlet SKO Riau.
"Alhamdulillah anak-anak binaan kita di SKO Riau turut membantu prestasi di Popnas 2025 sehingga Riau bisa masuk 10 besar dan berada diperingkat ke-6," kata Kepala SKO Riau, Aslim SPd, MPd pada Tribunpekanbaru.com, Selasa (11/11/2025).
Atlet SKO Riau berhasil menyumbangkan 10 emas di Popnas 2025. Bila dipersentasekan dari total emas yang dikumpulkan Riau, maka 75 persen lebih atlet SKO Riau menyumbangkan emas tersebut.
Atlet binaan SKO Riau yang menyumbang emas tersebut yakni Syahrizan meraih emas pada cabor atletik di nomor lempar lembing putra. Kemudian Delpianti dan Nadhila Puspita Yuliarti meraih 2 emas di cabor takraw pada nomor Quadrant Event putri dan beregu putri.
Kemudian Nor Azril Fairuz meraih emas di cabor dayung pada nomor kayak putra 2. Masih cabor yang sama, Rahmay Sintia dan Meysi Rianti meraih emas di kanoe double putri.
Para petinju SKO Riau juga bersinar di Popnas. Seluruh medali tinju di Popnas Disumbangkan petinju SKO Riau. Mereka yang meraih emas yakni Sayna Safira di kelasb 54 kg putri, Sumiarni Siboro di kelas 60 kg putri, Shafira Ailani di kelas 63 kg putri, Canro David Behkam di kelas 57 kg putra dan Zul Fandi Ardiansyah di kelas 60 kg putra.
Selain emas, 3 perak dan 2 perunggu juga disumbangkan atlet SKO Riau.
Tiga petak disumbangkan Risfala Alfaredo di nomor konoe tunggal putra pada cabor dayung danMeysi Rianti di nomor kanoe tunggal putri juga di dayung. Delila Indah Sihite di kelas F putri di pencak silat.
Dua perunggu disumbangkan Wandi Hokki Manurung di kelas 54 kg putra pada cabor tinju dan Pavel Sandri Permata di kelas F putra pada pencak silat.
Hasil Popnas 2025 ini, kata Aslim, menggambarkan pembinaan atlet SKO Riau sudah di jalur yang benar. Tinggal lagi meningkatkan kedepannya.
Ia pun meminta agar atlet dan pelatih tidak berpuasa diri dengan hasil ini. Namun harus terus latihan dan meningkatkan sehingga prestasi kedepan lebih tinggi lagi.
"Selamat buat atlet dan pelatih yang berprestasi. Tingkatkan lagi latihannya. Yang belum berprestasi agar meningkatkan latihannya juga," pintanya.
Ia juga meminta dukungan segenap stakeholder di Pemprov Riau agar mendukung pembinaan atlet di SKO Riau. Sehingg pembinaan bisa berjalan dan maksimal. Sebab SKO Riau akan menjadi tulang punggung Riau di ajang olahraga nasional. (Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan)
| 2 Atlet FGI Riau Hengkang, Mengaku Tak Punya Masa Depan di Riau |
|
|---|
| Popnas 2025, Sepak Bola Riau Bantai Sumbar dengan Skor 5-3 |
|
|---|
| Dari Meja Kayu ke Panggung Dunia: Harapan Aminullah bagi Atlet Teqball Riau |
|
|---|
| Kisah Syifa Atlet Teqball Riau yang Mendunia |
|
|---|
| Atlet Indonesia Naufal Takdir Albari Meninggal di Rusia, Sempat Dirawat Intensif di Rumah Sakit |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/Kepala-SKO-Riau-Aslim-SPd-MPd-mengalungkan-bunganya-buat-atlet-pelajar-Riau.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.