Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mantan Karyawan Laporkan Balik Ashanty, Tuduh Ada Perampasan dan Akses Ilegal

Ayu Chairun Nurisa, mantan karyawan keluarga artis Ashanty dan Anang Hermansyah, menjadi sorotan setelah melaporkan balik mantan majikan.

Editor: Ariestia
kolase Youtube intens investigasi dan Instagram Ashanty
LAPOR KE POLISI - Ayu Chairun Nurisa (kiri), mantan karyawan yang melaporkan Ashanty (kanan) ke polisi kasus dugaan perampasan dan akses ilegal. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Ayu Chairun Nurisa, mantan karyawan keluarga artis Ashanty dan Anang Hermansyah, menjadi sorotan setelah melaporkan balik mantan majikannya ke pihak berwajib.

Langkah tersebut diambil Ayu sebagai bentuk perlawanan setelah sebelumnya ia dituduh menggelapkan dana perusahaan hingga mencapai Rp2 miliar.

Ashanty diketahui lebih dulu melaporkan Ayu atas dugaan penggelapan dana milik PT Hijau Dipta Nusantara.

Tak tinggal diam, Ayu kemudian melayangkan laporan ke dua instansi kepolisian, yaitu Polresta Tangerang dan Polres Jakarta Selatan.

Ayu menuduh Ashanty melakukan tindakan perampasan dan akses ilegal terhadap barang-barang pribadinya.

Pengakuan Ayu: Ponsel Disita, Diminta Buka Password

Dalam keterangan kepada media, Ayu memaparkan kronologi kejadian yang dimulai pada 21 Mei 2025.

Ia mengaku tiba-tiba diinterogasi oleh Ashanty dan Anang Hermansyah terkait tuduhan penggelapan dana.

"Aku diinterogasi, awalnya berdua doang, setelah itu ramean ada bunda ada mas Anang. Abis diinterogasi langsung HP aku diambil atas perintah bunda Ashanty. Di situ diminta password HP, password mbanking. Malamnya aku dibawa ke Polsek Kebayoran Lama sampai jam 1 malam, aku nunggu di mobil hampir 1 jam," ungkap Ayu dilansir TribunnewsBogor.com dalam tayangan YouTube Intens Investigasi, Selasa (7/10/2025).

Ayu juga mengklaim bahwa setelah dibawa ke kantor polisi, sejumlah barang berharganya dirampas oleh karyawan Ashanty.

Ia menyebut perhiasan dan mobil miliknya ikut diminta sebagai jaminan.

"Aku mau diantar pulang, aku diminta jaminan apa nih yang bisa diambil dari Ayu. Di situ kan ada mobil, perhiasan mana suratnya (kata Aris). Atas dasar apa, sebelumnya kan memang ada mengkalkulasi, katanya aku make uang perusahaan sampai Rp2 miliar," ujar Ayu.

Terkait tudingan penggunaan dana perusahaan untuk keperluan pribadi, Ayu membantah.

Ia menjelaskan alur masuknya dana dan penggunaannya selama bekerja.

"Kan uang perusahaan masuknya ke rekening PT. Untuk gaji dan operasional masuknya ke rekening aku. Kenapa pakai rekening aku, sebenarnya sebelum aku itu sudah kayak gitu, jadi siapa yang menggaji, rekeningnya dipakai buat rekening gaji rekening operasional," pungkas Ayu.

Meski membantah, Ayu mengakui pernah menandatangani surat pernyataan yang menyebut dirinya menggelapkan uang perusahaan.

Namun, ia mengaku melakukannya atas permintaan Ashanty.

"Aku belum tahu hitungannya gimana. Kalau surat pernyataan yang Rp2 m itu. Memang tanggal 24 Mei itu aku datang bersama orangtua. Sebenarnya kita ngobrol aja. Tapi di situ aku disuruh tanda tangan bahwa aku menggelapkan uang perusahaan Rp2 m. Hitungannya juga aku enggak tahu gimana. Pembayarannya di satu minggu pertama. Rp1 m berikutnya di satu bulan kemudian," imbuh Ayu.

Sosok Ayu Dikupas Orang Terdekat Keluarga Ashanty

Laporan balik yang dilakukan Ayu menarik perhatian orang-orang di sekitar Ashanty.

Salah satunya adalah pengasuh anak-anak Anang Hermansyah, Suwarsih alias Uteng, yang menyoroti sikap Ayu.

Uteng menyayangkan tindakan Ayu yang dinilai tidak menunjukkan rasa syukur setelah bekerja selama delapan tahun dengan keluarga tersebut.

"Gerem banget lihat dia apalagi pengacaranya kayak paling kenal dia mbok ya sebelum ngomong cek dulu dia itu siapa. Yang dibahas bukan kasusnya tau soalnya salahnya berat ehh malah bahas hal lain yang komentar orang pada bilang kamu 8 tahun makan di rumah bunda pak Anang. Malah kamu yang salah bukan taubat malah nyerang hal lain," tulis Uteng melalui akun Instagram, dikutip TribunnewsBogor.com (7/10/2025).

Menurut Uteng, semua karyawan sudah mengetahui latar belakang dan kebiasaan Ayu, namun Ashanty memilih tidak membukanya ke publik.

"Dia kira pada belain eh semua karyawan lama aja pada DM bunda bapak saya. Kasih tahu siapa kamu, tabiat kamu, kebandelan kamu. Bunda sudah tau semua siapa kamu, apa ada bunda kasih tau media? Bunda cuma tetap bahasnya kasus. Nanti suatu saat terbongkar," pungkas Uteng.

Uteng pun mengungkapkan harapannya agar Ayu bertaubat dan kasus ini segera menemukan titik terang.

"Yang kerja di sini lama-lama semua mba, saya udah mau 12 tahun semua tentang keluarga ini saya tau. Apa adanya keluarga ini enggak depan orang baik di belakang beda. Udah enggak betah kali kita. Ga apa bun. Cobaan selalu dari yang gini-gini. Tapi dikasih keluarga harmonis banget. Yang sabar bun masih banyak yang sayang sama bunda bapak dan keluarga ini. Saya doain kamu taubat mba," tutup Uteng.

Ashanty Siapkan Langkah Hukum Balik

Menanggapi laporan Ayu, Ashanty menyatakan tidak akan tinggal diam.

Ia berencana melaporkan balik mantan karyawannya itu atas dugaan pencemaran nama baik dan penyebaran kesaksian palsu.

"Sekarang kita akan laporin balik tambahan, dia dan pengacaranya karena buat kesaksian palsu dan pencemaran nama baik!" tulis Ashanty di akun Instagram-nya.

Terkait tuduhan perampasan aset, Ashanty menegaskan bahwa semua dilakukan berdasarkan persetujuan Ayu dan suaminya, lengkap dengan dokumen dan rekaman video sebagai bukti.

"Ada video dan surat di atas materai yang dia tulis sendiri dan suami secara sadar mau kasih aset-asetnya yang puluhan juta itu," ungkap Ashanty.

(*)

Sumber: WartaKotalive.com, TribunnewsBogor.com

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved