Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Anggota Brimob yang Senjatanya Dirampas Diduga Sempat Diracun

Saat ini pihak Polda Bali masih menunggu hasil laboratorium forensik untuk kandungan muntahan korban.

Editor:
Theresia Felisiani/Tribunnews.com
Sejumlah anggota Brimob berjaga di lokasi penembakan pelaku penusukan ?terhadap ?anggota Brimob di Masjid Falatehan yang ada di sekitar Lapangan Bhayangkara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (30/6/2017). 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang anggota Brimob Polda Bali, ‎I Bagus Suda Suwarna dikabarkan mengalami penganiayaan dan perampasan senjatanya jenis AKA 101.

Saat ini pihak Polda Bali masih menunggu hasil laboratorium forensik untuk kandungan muntahan korban. Penyelidikan ini, terkait apakah ada kandungan racun dalam muntahan tersebut.

Baca: Penampakan Wanita Tanpa Kepala Ini Hebohkan Netizen, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

"Kami masih dalami muntahan korban. Apakah muntahan itu ada racun atau zat lainnya yang tidak pada tempatnya," ucap Kabid Humas Polda Bali, Kombespol Hengky Widjaja kepada Tribun Bali, Rabu (9/8/2017).

‎Hengky membenarkan bahwa korban mengalami muntahan darah. Nah, muntahan itulah yang kemudian sedang dilakukan pemeriksaan di Laboratorium. Itu yang kemudian akan dijadikan bukti petunjuk menyangkut apa yang terjadi pada korban.

"Ya, memang muntahan darah. Kami masih mendalami semuanya," bebernya. (*)

Berita ini sudah terbit di Tribun Medan dengan judul Anggota Brimob Dianiaya, Kabid Humas: Kami Dalami Muntahan Korban Apa Ada Kandungan Racun

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved