Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

8 Uang Kuno Ini Kerap Dipalsukan, Nomor Tujuh Paling Fenomenal

Uang palsu ternyata bukan hanya menyasar seri uang terbaru yang masih resmi menjadi alat tukar.

Penulis: Theo Rizky | Editor: Afrizal
tribunpekanbaru/theorizky
Sandi Riawan memperlihatkan uang lama Rp 100 dan Rp 500 yang dipalsukan. 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Theo Rizky

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Uang palsu ternyata bukan hanya menyasar seri uang terbaru yang masih resmi menjadi alat tukar.

Uang lama atau kuno juga kerap dipalsukan.

Pemalsu uang ini biasanya menargetkan penghobi uang kuno yang masih minim referensi.

Baca: Begini Isi Lengkap Surat Rekomendasi untuk M Harris-Yopi dari DPP PDI Perjuangan

Baca: Ini Kata Harris Soal Surat Rekomendasi PDI Perjuangan Dukung Harris-Yopi di Pilgub Riau

Menurut seorang penghobi dan kolektor uang kuno atau yang biasa disebut numismatik asal Pekanbaru, Sandi Riawan, pemalsu biasanya mempunyai modus mengawal-awalkan tahun produksi uang atau mengubah tampilan fisik dan sifat uang sehingga terkesan langka.

Ada uang asli yang direkayasa dan ada uang yang seluruhnya palsu.

Berdasarkan wawancara Tribun Pekanbaru, berikut jenis uang palsu yang paling banyak ditemukan.

1. Uang kertas Rp 100 tahun emisi 1992, pada uang asli, gambar pada uang itu dinamakan Perahu Pinisi, sedangkan yang dipalsukan dinamakan Perahu Layar dengan tahun pencetakan uang 1991.

2. Uang kertas Rp 500 tahun emisi 1992, pada uang asli, sisi uang itu bergambar Orang Utan sedangkan yang dipalsukan bergambar primata jenis lain.

Baca: Jangan Malas Mencuci Handuk, Jika Tidak Hal Ini Bisa Saja Terjadi

Baca: Surat Rekomendasi DPP PDI P untuk Harris dan Yopi, Kader PDI P Inhu Inhu Mengaku Belum Terima

3 Uang logam Rp 100 tahun 1973, uang koin tebal bergambar Rumah Jam Gadang dan disisi lain angka 100 dengan tahun 1973 dibawahnya.

Pada uang palsu, tahun yang asli dicetak kembali menjadi tahun 1971.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved