Kalung Emas Tasya Dijembret Saat Berjalan Kaki di Jalan Ahmad Dahlan
Kalung emas yang dikenakan korban dirampas pelaku jambret yang menggunakan sepeda motor.
Penulis: Budi Rahmat | Editor: Ariestia
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Budi Rahmat
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Aksesoris berharga seperti emas memang menjadikan seseorang tampak lebih elegan dan dinilai memiliki kemampuan secara ekonomi.
Namun ada baiknya barang mewah tersebut tidak diumbar saat melakukan aktifitas diluar rumah.
Sebab pelaku kejahatan senantiasa mengintai korban yang lengah dan lemah mempertahankan barang miliknya
Tidak peduli lokasinya pelaku kejahatan akan memanfaatkan momentum sekecil apapun demi mendapatkan barang yang menjadi incarannya.
Seperti peristiwa yang dialami seorang warga Pekanbaru ini yang kehilangan kalung emas setelah menjadi korban jambret.
Korban bernama Tasya Vanesha (17).
Ia menjadi korban jambret saat berjalan kaki di Jalan KH Ahmad Dahlan, Sabtu (16/12/2017) sore.
Kalung emas yang dikenakan korban dirampas pelaku jambret yang menggunakan sepeda motor.
Korban yang tidak bisa berbuat apapun hanya bisa pasrah saat kalung emas yang nilainya ditaksir Rp 13 juta berpindah ke tangan pelaku.
Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan, Minggu (17/12/2017) mengatakan korban sudah melapor ke Polisi.
"Pelaku masih lidik. Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan hati-hati saat beraktifitas diluar rumah. Sebaiknya jangan menggunakan barang-barang mewah yang berlebihan yang justru memancing pelaku kejahatan," ungkap Polius. (*)