Ikan Sarden Mengandung Cacing
Masih Beredar, Ribuan Kaleng Sarden Bercacing Belum Ditarik dari Meranti
Disperindagkop UKM Kabupaten Kepulauan Meranti mengakui masih ada ribuan kaleng ikan sarden bercacing masih beredar di Meranti.
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Ariestia
Laporan Reporter Tribunpekanbaru.com, Guruh BW
TRIBUNPEKANBARU.COM, SELATPANJANG - Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Kabupaten Kepulauan Meranti mengakui masih ada ribuan kaleng ikan sarden bercacing masih beredar di Meranti.
Produk ikan kaleng bercacing tersebut berasal dari merek Farmer Jack dan IO.
Kasi Perdagangan Dalam dan Luar Negeri Disperindagkop UKM Kabupaten Kepulauan Meranti, Hariadi mengungkapkan, dari pantauan terhadap distributor di Jalan Penggaram, Kecamatan Tebingtinggi, baru 14.232 kaleng ikan sarden merek Farmer Jack yang sudah ditarik dari pasaran.
Baca: Mahasiswa Indonesia yang Kuliah di Eropa Beberkan Fakta Foto Syahrini Saat di Jerman, Mengejutkan
Sementara dari laporan pihak distributor, mereka sudah memasukkan 16.800 kaleng atau 700 dus ikan sarden kaleng merek Farmer Jack sepanjang tahun 2017 hingga awal 2018.
"Merek itu dipasok dari Batam sejak awal tahun 2017 hingga awal 2018. Jadi yang belum ditarik oleh pihak distributor 2.568 kaleng," ujar Hariadi, Selasa (27/3/2018), pada Tribunpekanbaru.com.
Sedangkan dari pihak distributor ikan kaleng sarden merek IO di lokasi yang sama kata Hariadi, baru menarik 446 kaleng dari 2.400 atau 100 dus yang dipasok ke Meranti.
"Jadi 1.954 kaleng ikan sarden merek IO yang belum ditarik. Kalau ikan sarden kaleng merek Hoki tidak ditemukan beredar di Meranti," ujar Hariadi.
Baca: Saat Bayi Dibuang Ortu, Impiannya Lihat Wajahnya Mulus Akhirnya Terwujud, Hasilnya Bikin Pangling
Menurut Hariadi, ada beberapa kemungkinan belum ditariknya sebagian ikan kaleng bercacing di Meranti.
Pertama, kata Hariadi, kemungkinan sebagian ikan kaleng tersebut sudah terlanjur dikonsumsi oleh masyarakat.
"Kemungkinan selanjutnya, para pedagang lebih memilih memusnahkannya atau pedagang tidak mengetahui jika merek ikan kaleng sarden tersebut bercacing," ujarnya. (*)