2 Tempat Favorit Kurir Simpan Sabu yang Diselundupkan Lewat Bandara SSK II Pekanbaru
Penggagalan penyelundupan sabu sudah berulang kali dilakukan petugas bandara SSK II Pekanbaru. Uniknya pelaku selalu menyimpan sabu di selangkangan
Penulis: Afrizal | Editor: Afrizal
Tribunpekanbaru.com, PEKANBARU- Penyelundupan sabu-sabu tidak lagi sebatas menggunaan jalur darat dan laut.
Jalur udara pun sudah menjadi pilihan pengedar.
Memanfaatkan kurir yang dibayar dalam jumlah besar, berbagai cara dilakukan agar sabu bisa lolos saat pengecekan.
Padahal proses pengecekan di bandara terkenal jauh lebih ketat dibandingkan moda transportasi lainnya.
Barang bawaan penumpang pun harus melewati pemindaian.
Namun tetap saja ada banyak cara yang dilakukan pengedar agar sabu-sabu yang mereka bawa bisa lolos.
Baca: Pelaku yang Selundupkan Sabu di Selangkang dan Dada di Bandara SSK II Pekanbaru Hamil 2 Bulan
Baca: Asyik Menjaring Ikan Nelayan di Rupat Utara Dikejutkan Sosok Mengapung, Sampai Panggil Warga Sekitar
Di bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, upaya penggagalan penyelundupan sabu-sabu bukan sekali saja terjadi.
Sepasang suami istri yang diamankan petugas Aviation Security (Avsec) Bandara SSK II Jumat (30/3/3018) sekitar pukul 05.50 WIB menambah deretan upaya meloloskan sabu dari Pekanbaru ke daerah lain.
Namun ada kesamaan yang ditemukan pada kurir yang ditangkap.
Mereka menyimpan sabu yang dibawa bukan lagi di dalam tas.
Namun ditempelkan di bagian tubuh.
Tentu saja pemeriksaan pada tubuh tidak seperti halnya barang yang harus masuk dalam mesin pemeriksaan x-ray.
Sepasang suami isteri asal Aceh yang ditangkap adalah MAN (29) dan ML (33).