Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Benarkah Perawan Atau Tidaknya Wanita Dapat Dilihat dari Cara Berjalan? Begini Penjelasan Dokter

Hubungan intim kerap menyebabkan selaput dara pada wanita menjadi robek. Himen atau selaput dara adalah lapisan tipis di dekat bukaan vagina.

Editor: M Iqbal
net
Ilustrasi 

 
TRIBUNPEKANBARU.COM - Sejumlah orang yang menafsirkan status keperawanan seorang perempuan dengan melihat cara dia berjalan.

Konon, katanya perempuan yang terlihat berjalan mengangkang berarti sudah tidak perawan

Tribunpekanbaru.commelansir Intisari-online, Hal tersebut dibantah oleh dokter spesialis kebidanan dan kandungan Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Grace Valentine. 

Pasalnya, cara berjalan tidak ada hubungan sama sekali dengan keperawanan seorang wanita. 

Baca: Sadis, Tolak Ajakan Berselingkuh, Wanita Bersuami Ini Disiram Bensin, Nasibnya Berakhir Tragis

Yang membentuk gaya berjalan seseorang adalah perkembangan fisik. 

Grace berkata bahwa keperawanan dilihat dari hubungan intim perempuan tersebut. 

Perempuan yang mulanya belum pernah berhubungan intim lantas melakukannya untuk yang pertama kali barulah dinyatakan telah hilang keperawanan. 

Dokter Menjelaskan “Konsep yang dapat digunakan di sini adalah keperawanan hilang saat seseorang melakukan hubungan intim,” ujarnya. 

Baca: Sedang Begituan, Pria dan PSK ini Diamankan, Pemilik Tempat Prostitusi Ditetapkan Tersangka

(Youtube)

Hubungan intim tersebut kerap menyebabkan selaput dara pada wanita menjadi robek. Himen atau selaput dara adalah lapisan tipis di dekat bukaan vagina. 

Membran ini bagian tengahnya bolong, sebagai jalan untuk haid keluar. Karena tipis, selaput dara cenderung mudah robek saat berhubungan seksual. 

Ketika himen rusak, perempuan bisa saja mengalami perdarahan dan rasa sakit. Sebab, himen berisi banyak pembuluh darah. 

Namun, himen juga dapat robek tanpa disertai rasa sakit ataupun perdarahan, tergantung kekuatan pembuluh darah. Kendati demikian, robeknya himen bukan tanda mutlak keperawanan perempuan. 

Sebab, memang ada perempuan yang tidak dilengkapi himen pada vaginanya. Selain itu, ada beberapa hal yang bisa membuat selaput dara perempuan robek meski belum pernah aktif secara seksual.  

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved