Kisah Mulyono, Pemadam Kebakaran yang Evakuasi Jasad Istri Sendiri Setelah Rumah Dilalap Api
suami korban yang merupakan petuga pemadam kebakaran ikut bergegas melakukan pemadaman dan mengevakuasi jasad istrinya
Tribunpekanbaru.com- Tidak ada satupun yang mengharapkan musibah.
Namun musibah terjadi tidak bisa diterka.
Bisa terjadi kapanpun dan melanda siapapun.
Termasuk orang yang memiliki pekerjaan dibidang penanganan bencana sekalipun.
Seperti yang terjadi di Magelang.
Kebakaran menimpa rumah milik Mulyono, petugas UPTD Pemadam Kebakaran Kota Magelang di Kampung Tidar Campur, RT 1/RW 1, Kelurahan Tidar Selatan, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang, Jawa Tengah, Kamis (12/4/2018).
Baca: MENYENTUH. . . Kisah Siswi MTs Ini Buat Air Mata Mengalir, Kenyang Adalah Sesuatu yang Mahal
Baca: Cek Facebook Sekarang Juga dan Pastikan 11 Informasi Ini Sudah Dihapus dari Media Sosial Anda
Istri Mulyono, Sri Rahayu (38), meninggal dunia akibat musibah yang terjadi sekitar pukul 07.15 WIB itu.
Jenazah Sri dievakuasi sendiri oleh sang suami, yang sebelum kejadian sedang piket di kantor UPTD Pemadam Kebakaran Kota Magelang.

Sudiartono, tetangga korban, menceritakan sebelum kebakaran terdengar suara ledakan sebanyak tiga kali, disertai kobaran api yang membumbung tinggi di atas rumah.
"Duer gitu, saya keluar manggil anak saya, kobongan-kobongan, saya bilang gitu. Kalau saya dengarnya (ledakan) tiga kali. Pertama itu api sudah menyala sampai atas, setelah itu saya bilang ke yang lain, api sudah menjalar," kata Sudiartono di lokasi kejadian seperti tribunpekanbaru.com lansir dari Kompas.com.
Warga berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya dan menyiramkan air dari irigasi sungai yang ada di depan rumahnya.
Namun api terlanjur membesar melalap sebagian rumah semi permanen itu.
Sekitar 15 menit kemudian, lima unit mobil pemadam kebakaran dari UPTD Pemadam Kebakaran Kota Magelang tiba di lokasi.