Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Dumai

MIRIS. . . Kekerasan pada Perempuan Jadi Penyebab Tingginya Orangtua Tunggal di Dumai

Tim Terpadu Kota Dumai mencatat kasus kekerasan terhadap perempuan dalam tiga tahun.

Penulis: Fernando | Editor: Afrizal
Desain Grafis Tribun Pekanbaru/Didik
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribundumai.com, Fernando Sikumbang

TRIBUNDUMAI.COM,DUMAI- Satu alasan kaum hawa menjadi orangtua tunggal di Kota Dumai lantaran menjadi korban kekerasan.

Kasus kekerasan terhadap perempuan jadi perhatian Pemerintah Kota Dumai.

Ada peningkatan kasus kekerasan terhadap perempuan.

Peningkatan terlihat dari tahun 2015 hingga tahun 2017.

Tim Terpadu Kota Dumai mencatat kasus kekerasan terhadap perempuan dalam tiga tahun.

Kasus kekerasan terhadap perempuan di Dumai mencapai 204 kasus.

Baca: Dinilai Tak Aktif 87 Koperasi di Bengkalis akan Dibubarkan, Jumlah yang Diusulkan Lebih Banyak

Baca: Anggota DPR RI Ungkap Alasan Revisi UU PNBP, Ternyata Selama Ini Orang Mati pun Kena PNBP

Tim terpadu yang berasal dari lintas instansi menyimpulkan bahwa harus ada efek jera terhadap pelaku.

Instansi terkait juga mesti lakukan pendampingan terhadap korban.

Mereka semestinya menindaklanjuti kasus yang ada.

Korban mengalami trauma pasca mendapat kekerasan fisik atau seksual.

Mereka butuh pendampingan untuk menghilangkan dampak trauma.

"Pencegahan ini harus libatkan semua pihak," terang Walikota Dumai, Zulkifli AS usai menghadiri Workshop Peningkatan Kualitas dan Peran Perempuan Sebagai Kepala Keluarga, Selasa (17/4/2018) pada Tribundumai.com.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved