Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pilgub Riau 2018

Lukman Edy  Masih Sempatkan Terima Aspirasi Masyarakat Sebelum Debat Kandidat

Mantan Menteri Pembangunan Desa Tertinggal ini menyerap seluruh aspirasi ungent yang disampaikan masyarakat kepadanya.

Penulis: Ilham Yafiz | Editor: Afrizal
istimewa
Calon Gubernur Riau Nomer 2 Lukman Edy melakukan kampanye di Desa Pulau Palas, Kecamatan Tembilahan Hulu Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Minggu,(24/02/2018). 

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Ilham Yafiz

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Kandidat Gubernur Riau nomor urut dua, Lukman Edy memiliki persiapan tersendiri menjelang gelaran Debat Kandidat yang akan digelar, Jumat (27/4/2018) besok.

Lykman Edy yang berpasangan dengan Hardiyanto mematangkan serapan aspirasi dari masyarakat Riau yang masuk langsung kepadanya dan kepada tim sukses mereka.

Mantan Menteri Pembangunan Desa Tertinggal ini menyerap seluruh aspirasi ungent yang disampaikan masyarakat kepadanya.

Rabu malam lalu ia masih menerima kunjungan dan berbincang dengan perwakilan masyarakat Rokan Kiri, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang menyampaikan suara mereka atas rencana pembangunan waduk di kabupaten itu.

"Malam tadi kita menerima aspirasi dari 40 orang masyarakat dari Rokan kiri. Mereka menitipkan persoalan pembangunan waduk yang akan menenggelamkan empat desa," sebutnya pada tribunpekanbaru.com.

Dalam hal ini, LE, begitu ia akrab disapa, melihat aspirasi dan suara masyarakat ini merupakan aspirasi yang perlu diberi tempat untuk kemudian dibahas dan dicarikan jalan keluarnya.

Baca: RTRW Riau Disahkan, Silahkan Investor ke Bumi Lancang Kuning

Baca: Diskop UMKM Gelar Pelatihan Manajemen Pengurus Koperasi Berbasis Jasa Keuangan Syariah

"Kita dengar cerita mereka. Masyarakat itu seratus peraen menolak pembangunan waduk. Mereka minta ini diangkat (dibahas dalam debat kandidat,red). Secara prinsip kita sama pendapat mengenai itu," urainya.

Persoalan masyarakat Rohul itu menjadi satu dari beberapa bagian persoalan lainya yang menjadi pekerjaan rumah pemimpin Riau ke depan.

Untuk mengatasinya tentunya dibutuhkan stategi matang.

Persoalan masyarakat Riau tidak hanya ini saja, LE melihat masih banyak pekerjaan yang belum selesai ditata.

Penyelesaian persoalan ini dan membangun Riau ke depannya seperti yang dituangkan pasangan kepala daerah yang diusung Partai Gerindra dan PKB ini harus dilakukan secara berkesinambubgan.

Inilah yang semakin dibahas matang oleh LE dan tim kampanyenya jelang debat kandidat sebagai tawaran solusi bagi Riau.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved