Jokowi ke Riau

Presiden Joko Widodo Tanggapi Penolakan Pembangunan Waduk Lompatan Harimau Rokan Hulu

Bupati Rokan Hulu Sukiman sudah membuat surat penolakan rencana pembangunan waduk tersebut atas desakan masyarakat.

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Afrizal
Tribunpekanbaru/Theo Rizky
Presiden RI Joko Widodo mengunjungi Mal Ciputra, Pekanbaru, Selasa (8/5/2018). Dalam kunjungan tersebut presiden mengunjungi beberapa toko pakaian dan sepatu serta melayani warga yang ingin berswafoto dengan dirinya. Rencananya, keesokan hari Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan meninjau perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) serta diakhiri dengan kunjungan ke acara HUT NU. 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Nasuha

Tribunpekanbaru.com, PEKANBARU- Presiden RI Joko Widodo tiba di Pekanbaru Selasa (8/5/2018) malam dalam kunjungan kerjanya.

Ada tiga agenda penting kehadiran Presiden RI ke Riau yakni menghadiri acara Rakernas Hanura, acara Hari Lahir NU dan Replanting Kelapa Sawit di Rokan Hilir.

Setibanya di Pekanbaru, Presiden batal menghadiri acara Rakernas Hanura yang di gelar di Gelanggang Olahraga Remaja Pekanbaru.

Presiden langsung menuju tempat menginapnya di Hotel Novotel Jalan Riau Pekanbaru.

Baca: Hindari Depan DPRD Riau dan Tugu Keris, Aksi Demontrasi akan Digelar di Pekanbaru Hari Ini

Baca: 3 Kali Menikah, Terungkap Jenis Kelamin Asli Si Suami Gegara Hal Ini

Baca: Bukan Nyinyir, Ini Sebutan Syahrini Untuk Netizen yang Sering Menanyakan Jodohnya

Presiden sempat menanggapi rencana pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) di Rokan IV Koto yakni pembangunan Waduk Lompatan Harimau yang sempat ada penolakan dari masyarakat setempat.

"Itu tekhnis harus dikomunikasikan dengan baik saya sudah telpon Kementerian PU agar membicarakan dengan masyarakat baik-baik, "ujar Jokowi saat ditanya soal PSN tersebut Selasa malam.

Karena menurut orang nomor satu di Indonesia ini, proyek pembangunan waduk tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat kedepannya terutama untuk perkembangan ekonomi.

" Tentunya jangan merugikan masyarakat tanah yang akan dipakai waduk itu. Didaerah lain juga sama, namun harus diajak komunikasi dan diajak mencari solusi, "ujarnya.

Makanya lanjut Presiden Kementerian PUPR dan masyarakat harus bicara, karena semua persoalan pasti ada solusinya.

Apakah tetap dilanjutkan pembangunan," Nanti dibicarakan lah, "ujar Jokowi.

Baca: Lucinta Luna Hamil, Foto Maternity Photoshoot Ini Bikin Warganet Geger, Kan Belum Nikah?

Baca: Kerusuhan Mako Brimob: Satu Unit Ambulance Keluar dari Mako Brimob Pagi Ini

Baca: BREAKING NEWS: Kapal KM Harapan Bersama Dilaporkan Hilang Kontak di Perairan Mentawai

Sementara saat ditanya terkait Proyek Strategis nasional (PSN) lainnya di Riau, dimana diagendakan tuntas tahun 2019, menurut Presiden PSN merupakan proyek besar dan tidak semuanya tuntas 2019.

"PSN itukan proyek besar bisa 2019 bisa 2020 dan 2023 bisa 2024. Jadi jangan ada yang menyampaikan harus selesai 2019 ada yang selesai 2020, "ujarnya.

Sebagaimana diketahui, Bupati Rokan Hulu Sukiman sudah membuat surat penolakan rencana pembangunan waduk tersebut atas desakan masyarakat.

Proyek waduk ini rencananya dibangun di empat Desa di Kecamatan Rokan IV Kota, waduk ini diproyeksikan sebagai sumber energi dan kebutuhan pengairan bagi masyarakat.(*)

Baca: Curiga Peserta SBMPTN 3 Kali Izin ke Toilet dengan Wajah Pucat, Ternyata Ditemukan. . .

Baca: Jawaban Menohok Jokowi Ditanya Kaos #2019GantiPresiden, Pakai Kaos Saja Kok Dilarang

Baca: Wanita Ini Kaget Bukan Main Setelah Cas iPhone Plus selama 7 Jam, Lihat Apa Terjadi!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved