NGERI. . . Tumpukan Sampah di Jalan Duyung Pekanbaru Menggunung, Warga: Sudah Lama Tak Diangkut
Beberapa titik yang menjadi tempat pembuangan sampah di zona 1 tampak tidak terangkut sampahnya.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Afrizal
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syaiful Misgiono
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Hingga saat ini pemenang lelang untuk pengangkutan sampah di zona 1, kecamatan Tampan, Payung Sekaki dan Marpoyan Damai belum jelas.
Padahal lelang pengangkutan sampah ini seharusnya sudah selesai Februari lalu.
Akibat belum adanya pemenang, saat ini untuk pengangkutan sampahnya dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru.
Beberapa titik yang menjadi tempat pembuangan sampah di zona 1 tampak tidak terangkut sampahnya.
Seperti terpantau di Jalan Duyung, Tengkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Rabu (16/5/2018).
Tumpukan sampah tampak memanjang hingga 7 meter pinggir ruas jalan ini.
Tumpukan sampah ini juga menimbulkan bau busuk.
Baca: ISIS Rilis Poster Cara Melakukan Aksi Teror di Piala Dunia
Baca: Tulis Soal Azab di Surat, Terduga Teroris Mapolda Riau Tewaskan Polisi yang Sering Ajak Salat
Baca: Sebelum Lancarkan Aksi Terduga Teroris Riau Sempat Datangi Mako Brimob Depok
Baca: Arus Lalu Lintas Sekitar Mapolda Riau Kembali Dibuka
Tidak hanya di pinggir jalan, sampah juga menumpuk di dalam saluran pembuangan air, yang menyebabkan saluran air itu tersumbat.
Menurut salah seorang warga Jalan Duyung, Ardiansyah, permasalahan sampah yang menumpuk ini sudah terjadi sejak lama.
Namun, sampai saat ini belum diselesaikan pemerintah.
"Sudah lama tidak diangkut bang. Makanya menggunung seperti in sampahnya. Kalau lewat sini juga gak enak baunya bang," katanya.
Menanggapi persoalan tersebut, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru beralasan sampah di sepanjang Jalan Duyung tidak pernah selesai dikarenakan kurangnya armada.
Kepala Dinas DLHK Pekanbaru melalui Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pengolahan Sampah DLHK Kota Pekanbaru Shanty Rahmayati mengatakan, pengangkutan sampah sepanjang Jalan Duyung dilakukan setiap hari.
Namun menurutnya, pengangkutan sampah hanya diberlakukan sekali dalam sehari.