Mudik 2018
Catat, Ini Daftar Lengkap Nomor Telepon Penting di Kampar, Polisi hingga Pemadam Kebakaran
Buat Anda warga Kabupaten Kampar ataupun yang mudik lebaran melewati lintas Barat tepatnya Kabupaten Kampar wajib tahu informasi ini.
TRIBUNPEKANBARU.COM, BANGKINANG - Buat Anda warga Kabupaten Kampar ataupun yang mudik lebaran melewati lintas Barat tepatnya Kabupaten Kampar wajib tahu informasi ini.
Polres Kampar menerbitkan buku panduan mudik Lebaran 2018. Buku ini bisa didapat di beberapa tempat seperti Pos Pengamanan Operasi Ketupat, Terminal Bangkinang, Rest Area, beberapa rumah makan dan diunduh melalui media sosial.
Kepala Polres Kampar, AKBP. Andri Ananta Yudhistira menyebutkan, lintas barat di wilayah hukum Polres Kampar merupakan jalur utama mudik dan balik. Dari Riau ke Sumatera Barat maupun sebaliknya.
Jalur ini mengalami peningkatan setiap Lebaran. Oleh karena itu, pemudik perlu diberi panduan sebagai pedoman.
Baca: Antisipasi Macet atau Longsor, Ini Alternatif Jalur Mudik Lintas Barat, Pekanbaru-Sumbar
Baca: Tips Agar Tak Mabuk Saat Mudik Baik Perjalanan Darat, Laut dan Udara, Lakukan Hal Ini!
Baca: Saat Hadapi Kemacetan Mudik Gunakan 4 Fitur Whatsapp ini, Mulai dari Video Call
"Semoga inovasi ini dapat berkontribusi melancarkan arus lalu lintas dan kenyamanan masyarakat saat perjalanan mudik," ujar Andri.
Salah satu isi buku pantuan yang wajib Anda ingat adalah nomor-nomor telepon penting ini.
Berikut daftarnya:


Baca: Jika Anda Mudik Pakai Mobil Pribadi, 5 Tips Ini Sangat Penting Untuk Disimak dan Dipahami!
Baca: Kendaraan Lalu Lalang Meningkat, Tapi Arus Mudik Riau-Sumbar Masih Lancar
Kepolisian Resor Kampar merilis dua titik rawan longsor di jalur mudik sepanjang Jalan Lintas Riau-Sumatera Barat. Keduanya berada di wilayah Kecamatan XIII Koto Kampar.
Satu titik di Desa Tanjung Alai yang berjarak 65,7 kilometer dari perbatasan Pekanbaru-Kampar atau 39 menit dari Bangkinang Kota.
Potensi longsor terpapar di sepanjang tiga kilometer yakni, Kilometer 79, 80 dan 81 Jalan Lintas Riau-Sumbar.
Titik lainnya di Kilometer 109 Desa Tanjung Alai. Berjarak 80 kilometer dari perbatasan Pekanbaru-Kampar atau 50 menit dari Bangkinang Kota.
Pemudik bisa melewati jalur alternatif jika terjadi longsor.
Kendaraan dari arah Sumbar dialihkan di Kilometer 100 masuk ke Desa Pulau Godang Kecamatan XIII Koto Kampar dan tembus di Desa Silam Kecamatan Kuok.
Kendaraan ke arah Pekanbaru kembali ke jalan nasional Lintas Riau-Sumbar di pertigaan Simpang Rantau Berangin.
Sebaliknya dari arah Pekanbaru, masuk ke jalur alternatif di Simpang Rantau Berangin dan keluar di Simpang Pulau Godang.
Jalur alternatif ini sepanjang lebih kurang 8 kilometer. (*)