Pileg 2019
Berkas 65 Bacaleg PDI-P untuk DPRD Riau Memenuhi Syarat, Ini Harapan Pengurus DPD
PDI-Perjuangan Provinsi sejak kini, sudah mematok target jadi pemenang, dalam helat Pileg 2019 mendatang.
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Budi Rahmat
Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Syafruddin Mirohi
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- PDI-Perjuangan Provinsi sejak kini, sudah mematok target jadi pemenang, dalam helat Pileg 2019 mendatang.
Hal ini seiring setelah diserahkannya berkas 65 Bacaleg DPRD Provinsi Riau, ke KPU Riau Selasa kemarin.
65 nama Bacaleg yang sudah diserahkan tersebut, berdasarkan hasil seleksi internal partai, dan masih berstatus daftar calon sementara (DCS).
Baca: Kader Demokrat Bengkalis Kecewa Seleksi Internal Bacaleg, Begini Jawaban Pihak DPC
Wakil Ketua DPD PDI-P Provinsi Riau Jhon Romi Sinaga SE, Rabu (18/7/2018) menerangkan, bahwa penetapan 65 nama Bacaleg tersebut, sudah merupakan keputusan yang terbaik oleh partai.
Karena itu, semua kader wajib mematuhinya, demi tujuan mulia partai tercapai.
Baca: Lowongan Kerja BUMN, PT Pos Indonesia Buka Penerimaan Untuk 3 Posisi, Berikut Persyaratannya
"Kita apresiasi kepada semua kader, yang sudah mendaftar untuk maju jadi Caleg. Ini menandakan partai ini sangat dicintai masyarakat, sesuai cita-cita yang digaungkan Ketua Umum Megawati Soekarno Putri," kata Jhon Romi yang dipastikan maju incumbet Dapil V (Kecamatan Tampan) Kota Pekanbaru, kepada Tribunpekanbaru.com.
Baca: Rumah Tenun Kampung Bandar Satu-satunya Peserta Karya Kreatif Indonesia 2018 dari Riau
Selanjutnya, langkah ke depan yang harus dilakukan semua kader dan simpatisan, untuk bisa memenangkan caleg yang maju, sesuai daerah pemilihannya.
Tujuan inkrahnya, untuk kemaslahan dan kesejahteraan rakyat.
"Mari berjuang untuk Bumi Lancang Kuning, Indonesia Raya pada umumnya," ajak Jhon Romi yang juga pimpinan DPRD Kota Pekanbaru ini.
Baca: 3 Kutipan Pemain di Piala Dunia 2018 Versi Pengamat Sepakbola, Termasuk Kutipan Pelatih Argentina
Hal yang sama juga disebutkan Sekretaris PDI-P Riau Syafaruddin Poti. Dijelaskan, jika saat ini PDI-P memiliki 9 kursi di DPRD Riau, maka pada Pileg 2019 mendatang, partainya mematok target meraih 13 kursi. Asumsinya, dari 8 Dapil di Provinsi Riau, beberapa dapil harus meraih minimal 2 kursi.
"Semangat perjuangan untuk menang ini, sudah ditanamkan kepada semua Bacaleg dan kader. Kita yakin, kader akan bersatu padu untuk menjadikan pemenang di daerahnya masing-masing," katanya.
Disinggung mengenai kemungkinan akan adanya perubahan nama-nama di DCS, jelang penetapan nama caleg di DCT (daftar calon tetap) pada September mendatang, Syafaruddin Poti menyebutkan, kemungkinan untuk dilakukan perubahan tetap ada. Namun harus berdasarkan aturan.
Baca: FOTO: Polsek Lima Puluh Ringkus Tiga Kurir Narkoba
Sebab, tidak mungkin seorang caleg dipaksakan untuk bertarung, jika dia tidak mampu melawan kompetitornya, meski namanya sudah masuk di DCS. "Makanya sampai penetapan DCT nanti, kita tetap nilai, kita pantau siapa caleg yang benar-benar serius untuk menang. Karena tidak ada yang abadi di partai ini," tegasnya seraya menyebutkan, dari 65 nama tersebut, keterwakilan caleg perempuan melebihi yang ditetapkan aturan, yakni 35 persen. Sementara aturan hanya mengharuskan 30 persen.
Baca: Penyidik Siapkan Berkas untuk PKN Penyidikan Dugaan Tipikor Dispora Riau
Sebelumnya, pada Selasa (17/7/2018) malam lalu, Ketua DPD PDI Perjuangan Riau Rokhmin Dahuri bersama puluhan pengurus, menyerahkan berkas pencalonan 65 Bacaleg DPRD Riau ke KPU. 13 kursi untuk DPRD Riau di periode 2019-2024 pun menjadi target utama yang harus direalisasikan. (Saf)