Penempatan CPNS IPDN Diprioritas di Daerah Perbatasan dan Terluar
Tahun ini penempatan CPNS lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) diprioritaskan untuk daerah perbatasan dan terluar
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Budi Rahmat
Laporan wartawan Tribunpekanbaru.com, Nasuha Nasution
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Tahun ini penempatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) diprioritaskan untuk daerah perbatasan dan terluar.
Hal ini terlihat saat pembekalan lulusan IPDN untuk penugasan yang digelar di Gedung Daerah Provinsi Riau Kamis (19/7/2018).
Baca: Hasil Rekap KPU Bengkalis, Inilah Partai Terbanyak dan Paling Sedikit Daftarkan Bacaleg
Hadir dan memberikan arahan langsung Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dalam kesempatan tersebut Ia berpesan agar CPNS yang akan bertugas di masing-masing kabupaten/kota bisa menjunjung adat, budaya serta norma-norma yang ada.
"Jaga adat istiadat di daerah orang, pelajari data-data administratif daerah," ujar Andi Rachman sapaan akrabnya Gubernur.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, para CPNS tersebut disebar untuk bertugas di lingkungan pemerintahan Kabupaten/Kota dan Pemerintah Provinsi Riau.
Baca: Hasil Liga 2 2018 Perserang vs Semen Padang, Kabau Sirah Gagal Raih 3 Poin
"Jumlah yang ke Riau itu 81 orang, yang di Provinsi ada 3 orang, kemudian daerah Pesisir kebagian 10 orang satu kabupaten/Kota dan daerah lainnya mendapat tiga orang satu Kabupaten/Kota, "ujar Ikhwan.
Sebagaimana rinciannya Provinsi Riau 3 Bengkalis 10 orang, Siak 3 orang, Dumai 10 orang, Pekanbaru 3 orang, Inhil 10 orang, Inhu 3 orang, Kampar 3 orang, Meranti 10 orang, Kuantan Singingi 3 orang, Pelawan 10 orang, Rohil 10 orang dan Rohul 3 orang.
Baca: Komisi V DPRD Riau Mediasi Aduan Nakhoda Kapal dengan Perusahaan dan Disnaker
Ikhwan menambahkan, jumlah CPNS untuk daerah-daerah perbatasan memang diperbanyak, hal tersebut sesuai dengan Nawa Cita Presiden Joko Widodo pada poin ketiga yang menginstruksikan untuk membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka kesatuan.
"Lebih menguatkan daerah perbatasan dan pinggiran, sehingga kehadiran mereka disana nanti lebih menguatkan, "ujarnya.
Baca: Komisi V DPRD Riau Mediasi Aduan Nakhoda Kapal dengan Perusahaan dan Disnaker
CPNS ini sendiri berasal dari beberapa daerah di luar Riau, formasi mereka akan disuaikan dengan posisi yang dibutuhkan.
" Jadi kalau yang dari Riau ditempatkan di daerah lain. Sedangkan yang ada di Riau ini merupakan dari daerah luar terutama di Pulau Sumatra, ada dari Aceh, Sumut, Sumbar, Kepri, Jambi, Sumsel dan Jabar, "jelasnya.
Baca: Jadwal Siaran Langsung ICC 2018, Partai Pertama Disiarkan TVRI Manchester City Vs Borussia Dortmund
Tidak hanya Gubernur memberikan Pembekalan lulusan IPDN ini juga diisi tiga pemateri lainnya yakni dari LAM disampaikan Sekertaris Umum Majelis Kerapatan Adat Melayu Riau Taufik Ikram Jamil.
Selanjutnya penyampaian pembekalan dari Kepala Dinas Pariwisata Riau untuk memperkenalkan pariwisata Riau sebagaimana saat ini Riau sedang berkonsentrasi dalam pengembangan pariwisata berbasis budaya.
Baca: Dinkes Bengkalis Bersama Lapas Kelas II A Kerjasama Pengendalian Penyakit TBC dan HIV/AIDS
Kemudian dilanjutkan dengan materi wawasan kebangsaan oleh Komandan Detasemen Peralatan, Korem 031/Wirabima, Letnan Kolonel Eka Putra.
"Kita beri materi wawasan nusantara dan kebangsaan, sebagian besar IPDN ini kan ditempatkan di perbatasan, sehingga perlu diberikan wawasan untuk penguatan seperti masalah Narkoba, Ilegal Fishing, Ilegal Logging dan sebagainya, mereka itu Aparat Pemerintah, paling tidak mereka bisa bersinergi, "ujar Eka Putra.(*)