Dewan Nilai Mutasi yang Akan Dilakukan Pemprov Riau sebagai Kebijakan yang Tidak Tepat Saat Ini
Kabar isu mutasi yang kabarnya akan dilaksanakan dalam waktu dekat, akan segera dikonfirmasikan oleh Komisi I DPRD Riau
Penulis: Alex | Editor: Budi Rahmat
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Alexander
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Kabar isu mutasi yang kabarnya akan dilaksanakan dalam waktu dekat, akan segera dikonfirmasikan oleh Komisi I DPRD Riau yang membidangi masalah pemerintahan kepada Sekdaprov Riau.
Baca: Tidak Hanya WNA Asal Singapura, Ternyata Perampok Ini Sudah 6 Kali Beraksi di Pekanbaru
Salah seorang anggota Komisi I DPRD Riau, Yusuf Sikumbang mengatakan, pihaknya memang mendengar isu tersebut. Namun demikian, menurutnya harus dilakukan klarifikasi secara langsung kepada pihak terkait.
"Kita memang dapat kabar tersebut, tapi sampai sekarang masih kabar burung. Belum bisa dipertanggung jawabkan. Karen itu, mitaakan segera koordinasi dengan Sekdaprov atau pihak terkait lainnya di Pemprov Riau," kata Yusuf Sikumbang kepada Tribun, Kamis (9/8/2018).
Baca: Live Streaming Pukul 19.00 WIB, Formasi Lengkap Timnas Indonesia Vs Malaysia Piala AFF U-16 2018
Dikatakannya, jika hal itu dilakukan saat ini, maka menurut politisi PKB ini sangat tidak tepat kebijakan tersebut dilaksanakan.
"Kalau dilakukan mutasi untuk apa? Untuk peningkatan kinerja, kalau diujung pemerintahan tidak tepat. Beberapa bulan lagi ada pergantian kepala daerah, biarlah kepemimpinan yang baru melakukan evaluasi, untuk kinerja yang lebih baik kedepannya," imbuh Yusuf.
Baca: Maju di Pilpres 2019, Jokowi Beberkan Alasan Pilih Maruf Amin Jadi Cawapres
Namun demikian, Yusuf berkeyakinan isu tersebut tidak mungkin terjadi. "Kalau memang terjadi, itu sikap yang salah, walau prosesnya memang membolehkan," tuturnya.
Sebagaimana sebelumnya, Pihak DPRD Riau mendapati sejumlah laporan dari pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Riau, bahwa akan dilakukan mutasi untuk pejabat eselon III dan IV.
Baca: Batal Dilantik, Kadishub Akan Segera Tunjuk Pengganti Zulkarnain
Salah seorang anggota Komisi III DPRD Riau, Suhardiman Amby mengatakan, pihaknya cukup banyak mendapat laporan dari pejabat, dan mereka khawatir soal wacana mutasi tersebut.
Dikatakan Suhardiman, pembahasan anggaran yang saat ini tengah berlangsung akan menjadi terganggu jika mutasi dilakukan.
Baca: Batal Dilantik, Kadishub Akan Segera Tunjuk Pengganti Zulkarnain
"Apalagi mutasi belum lama ini kita laksanakan. Penempatan pejabat yang ada saat ini kan sudah melalui pemetaan dan proses seleksi yang cukup matang. Apalagi saat ini kita sedang membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) RAPBD 2018," kata Suhardiman kepada Tribun.
Dikatakan politisi Hanura ini, dirinya mendengar langsung dari sejumlah pejabat dan mengadukan hal tersebut kepada dirinya.
Baca: Pekan Depan KONI Riau Akan Serahkan Uang Saku 6 Atlet Asian Games 2018
"Bahkan mutasi tersebut dilakukan dalam pelan depan kabarnya," imbuhnya.
Ia mengimbau kepada gubernur agar jangan melakukan mutasi ditengah kondisi, serta tuntutan kinerja yang sedang tinggi saat ini. Apalagi setelah dilaksanakan Pilkada Riau beberapa waktu lalu, dan gubernur petahana kalah, itu menurutnya akan memunculkan persepsi dari berbagai pihak.
Baca: Manfaatkan Bebas Visa Indonesia, 31 WNA Bangladesh Hendak Bekerja ke Malaysia Melalui Dumai
"Kalau tetap dipaksakan, maka akan timbul persepsi bahwa mutasi yang akan dilakukan karena kekalahan Gubri pada Pilkada 2018 lalu," imbuhnya.