Indragiri Hulu
BKSDA Evakuasi Beruang Liar yang Masuk ke Pemukiman Warga di Desa Pulau Gelang
BBKSDA kembali melakukan evakuasi seekor beruang madu. Beruang tersebut merupakan beruang liar yang masuk ke pemukiman warga
Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Budi Rahmat
Laporan Wartawan Tribuninhu.com Bynton Simanungkalit
TRIBUNINHU.COM, RENGAT - Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Rengat berhasil mengevakuasi seekor beruang madu pada Sabtu (11/8/2018).
Beruang madu yang berjenis kelamin jantan itu merupakan beruang liar yang masuk ke pemukiman warga di Desa Pulau Gelang, Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Inhu.
Baca: Gerebek Rumah di Jalan Sempurna, Polsek Dumai Kota Ringkus Pengedar dan Pemakai Sabu-Sabu
Kepala Bidang Wilayah I BKSDA Rengat, Hutomo mengugkapkan penangkapan beruang madu ini juga berdasarkan tindak lanjut dari laporan warga yang masuk ke BKSDA Rengat.
"Beruang madu itu masuk ke permukiman warga dan membuat warga resah, terlebih lagi saat malam hari beruang itu sering berkeping dari rumah ke rumah," kata Hutomo.
Baca: Warga Temukan Mayat Bayi Laki-laki di Tong Sampah Depan Sekolah, Berbalut Sarung Dikerumuni Semut
Kemudian tim melakukan pemantauan selama beberapa hari dan juga memasang perangkap. Hasilnya tim dari BKSDA Rengat berhasil menangkap beruang madu yang diperkirakan sudah berusia enam tahun itu.
Setelah berhasil ditangkap, tim BKSDA Rengat langsung melakukan evakuasi beruang ke lokasi Suaka Margasatwa Hutan Kerumutan.
Baca: Peduli Warga Terpencil, FSRMM Polda Riau Galang Dana di Area Car Free Day
Sekira sepekan lalu, BKSDA Rengat juga berhasil menangkap seekor beruang betina yang diperkirakan baru berumur dua tahun.
Informasi yang diterima dari warga di Desa Pulau Gelang sebelumnya, beruang liar yang masuk ke areal permukiman dan perkebunan warga itu juga sudah menyerang ternak ayam milik warga. Sehingga warga melaporkan hal ini ke petugas BKSDA Rengat. (ton)