Tahun ini Hanya 8 Kabupaten/Kota Turunkan Tim Futsal Kejurda Pelajar 2018

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Rino Syahril

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kejuaraan Daerah (Kejurda) futsal Pelajar 2018 resmi dibuka oleh Kadispora Riau Doni Aprialdi, Selasa (9/10) sekitar pukul 09.00 di Lapangan Fajar Futsal Jalan Paus, Pekanbaru.

Menurut Doni, kejurda futsal pelajar ini merupakan agenda rutin Dispora Riau dan setiap tahun digelar. "Tahun ini hanya 8 tim atau Kabupaten/Kota saja yang menurunkan timnya yakni Pekanbaru, Bengkalis, Siak, Pelalawan, Kuansing, Indragiri Hulu (Inhu), Indragiri Hilir (Inhil) dan Kampar," ujar Doni.

Jadi ada 4 Kabupaten/Kota tambah Doni, yang tidak menurunkan timnya yakni Dumai, Meranti, Rohil dan Rohul. "Awalnya 11 Tim yang ikut, tapi malam tadi 3 tim membatalkan untuk ikut," ucap Doni.

Baca: Berikut Klasemen Liga 1 2018 Jelang Laga Persib Bandung vs Madura United Live Indosiar

Kejurda ini jelas Doni, dijadikan ajang seleksi atlet futsal Riau dan itu harus dimulai dari sekarang agar nanti ada pemain futsal Riau ini menjadi pemain nasional. "Jadi kita tidak bida tinggal diam saja dan harus kita mulai dari sekarang," ungkap Doni.

Sementara itu Kabid PPO Dispora Riau Ismet menyampaikan, tahun lalu Kejurda pelajar futsal dilaksanakan di Indragiri Hilir (Inhil). Hasilnya Inhil meraih juara satu dengan mengalahkan Pekanbaru di final dengan skor 2-0.

"Kekalahan itu membuat Pekanbaru hanya bisa meraih juara dua. Dan juara tiga diraih Dumai setelah mengalahkan Siak 3-1," papar Ismet.

Baca: Selain Hotel Inilah Tempat Kumpul Favorit Pasangan Homoseksual di Dumai, Selalu Berganti Lokasi

Sementara itu pesertanya hanya diikuti 9 Kabupaten/Kota yakni Pekanbaru, Siak, Dumai, Bengkalis, Kuansing, Inhu, Inhil, Kampar dan Rohul. Sedangkan 3 Kabupaten yang absen adalah Meranti, Rohil dan Pelalawan. (*)