BEM FKIP Universitas Riau Galang Dana untuk Korban Banjir Daerah Rengat dan Kuansing

Laporan wartawan Tribun Pekanbaru Teddy Tarigan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari belakangan mengakibatkan Provinsi Riau dilanda musibah banjir.

Beberapa daerah yang mengalami musibah banjir cukup parah adala Kecamatan Rengat, Indragiri Hulu dan daerah Kuantan Singingi.

Berdasarkan data yang didapat, ketinggian air sudah sampai kebetis dan mulai menggenangi bagian dalam rumah warga.

Baca: Kelor Bikin Takjub Ilmuwan AS Hingga Disebut Pohon Ajaib, di Indonesia Sudah Lama Dimanfaatkan

Melihat kondisi Badan Eksekutif Mahaiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau (BEM FKIP UNRI) melakukan penggalangan dana untuk korban banjir.

Hal ini dimaksudkan untuk meringankan beban korban bencana banjir yang ada di sana.

BEM FKIP Universitas Riau melalui Dinas Sosial dan Politik (SOSPOL) telah melaksanakan aksi galang dana ini pada rabu (14/11/3018) lalu mulai dari pukul 16.00 - 17.30 WIB bertempat di daerah Lampu Merah Tabek Gadang, Penampilan, Pekanbaru.

Roberto Eso selaku Kepala Dinas SOSPOL kepada Tribunpekanbaru.com Jumat (16/11/2018) menyampaikan turut prihatin atas musibah yang menimpa beberapa daerah di Provinsi Riau tersebut.

Baca: Terduga Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Sempat ke Klinik Dekat Kos Obati Jari

Edo berharap dengan dilaksanakannya aksi pengumpulan dana ini dapat meringankan beban korban bencana.

"Semoga dengan terkumpulnya dana dari aksi ini bisa meringankan beban saudara kita, apa yang kurang bisa tercukupi." Ujarnya.

Dalam hal ini, Edo turut mengapresiasi seluruh kelembagaan dan mahasiswa FKIP yang turut ambil bagian dalam pelaksanaan aksi ini.

"Dan terimakasih banyak untuk seluruh rekan SOSPOL, kelembagaan FKIP, dan juga masyarakat FKIP yang telah mau membersamai aksi ini. Allah pasti menyaksikan, dan inshallah akan dibalas dengan pahala." Ujar Edo.

Baca: Polisi Tangkap Pemilik 30 Kg Ganja di Pelalawan, Bisa Bikin Mabuk 30 Ribu Orang

Dana yg terkumpul dari aksi ini akan disalurkan langsung melalui kepada Kementrian SOSMAS BEM UNRI dalam waktu dekat untuk selanjutnya diantarkan ke daerah yang terkena bencana.

Penggalangan dana dilakukan selama sehari kak, dan terkumpul dana sebesar Rp 2.909.500.

"Dana ini nanti diserahkan dulu ke BEM UNRI, nanti pihak BEM UNRI yang akan mengantarkannya kedaerah yg terkena musibah." Pungkasi Edo. (*)