Berita Riau
Hadapi Event Penting di Tahun 2019, KONI Riau Hanya Dijatah Rp 20 Miliar, Ini Reaksi Ketua KONI Riau
Hadapi event penting di tahun 2019, Komite Nasional Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau hanya dijatah Rp 20 miliar, ini reaksi Ketua KONI Riau
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Nolpitos Hendri
Hadapi Event Penting di Tahun 2019, KONI Hanya Dijatah Rp 20 Miliar, Ini Reaksi Ketua KONI Riau
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syafruddin Mirohi
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Hadapi event penting di tahun 2019, Komite Nasional Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau hanya dijatah Rp 20 miliar, ini reaksi Ketua KONI Riau.
Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis kepada Tribunpekanbaru.com mengaku, pihaknya harus ekstra kerja keras, untuk menghitung kebutuhan anggaran selama tahun 2019 mendatang.
Baca: Syarwan Hamid akan Dikawal Ratusan Orang Kembalikan Gelar Adat ke LAM Riau
Baca: Dua Orang Caleg di Kampar Diperiksa Bawaslu, Terkait Dugaan Money Politik
Sebab, beberapa event penting seperti Porwil, Kejurnas, Pra-PON serta try out, wajib untuk diikuti.
Ini terkait tiket para cabang olahraga (cabor), untuk tampil di PON 2020 di Papua.
"Kita kan ada 40-an cabor di KONI. Ini lah yang akan kita set agar bisa terakomodir semuanya. Tentunya harus proporsional dan profesional," kata Emrizal Pakis, Selasa (18/12/2018) kepada Tribunpekanbaru.com.
Emrizal mengaku anggaran Rp 20 miliar tersebut, dipastikan tidak cukup untuk membiayai persiapan semua event penting tersebut.
Apalagi semua cabor pasti menginginkan hasil terbaik, dengan mengusulkan atlet dan pelatih sebanyak-banyaknya.
Makanya dengan program yang sudah disiapkan KONI selama 2019 mendatang, memerlukan anggaran sebesar Rp 38 miliar, sesuai dengan yang diusulkan pemerintah sejak awal.
Baca: Terkait Anggaran PPLP dan PPLM, Kadispora: Saya Pastikan Tak Bubar
Baca: Wakil Rakyat Menduga Ada Permainan, Pansus DPRD Pekanbaru Tolak Usulan Kenaikan Pajak PJU
Namun hanya ditetapkan dan diplot Rp 20 miliar.
"Kalau pun tidak bisa sebesar itu (Rp 38 miliar), paling tidak lah dikasih jatah KONI Rp 30 miliar. Kalau angka itu, bisa agak tenang kita menyesuaikan dengan kondisi cabor," sebut Emrizal.
Lebih lanjut dipaparkan Emrizal lagi, karena sudah ditetapkan anggaran Rp 20 miliar tersebut, maka KONI akan tetap memplot sesuai dengan skala prioritas.
Pastinya, KONI akan mengakomodir semua cabor yang akan mengikuti Porwil, Kejurnas, Pra-PON serta try out.
"Tapi itu tadi, ada sifatnya skala prioritas sesuai pembagian klasifikasinya yakni cabor andalan, cabor potensial dan cabor harapan," janjinya.